AMBON,MRNews.COM.- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku mendorong pengusaha pemula dalam hal ini Us aha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Maluku untuk mengembangkan produknya melalui media sosial.
Dengan meelakukan seminar kewirausahaan Tahun 2018.dengan mengusung tema “strategi pemasaran digital dalam menghadapi era revolusi marketing” yang digelar di The City Hotel Ambon (27/04)
Kegiatan ini menghadirkan, Reza valdo maslaitella, selaku Presiden Diredtor PT. Valdo Investama. enterpreneur on financial service, technology dan media sector, Dimas Novriandi selaku PR dan marketing Practitioner.
Kepala Kantor Wilayah Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Maluku, Bambang Pramasudi menyatakan, Bank Indonesia selain bertugas menjaga stabilitas sistem keuangan, pihaknya juga mendorong untuk mengembangkan UMKM. salah satunya adalah mengembangkan semangat kewirausahaan, dengan meningkatkan produk usaha melalui media sosial, dan memberikan motivasi cara mengelola bisnis secara baik.
“Kami ingin mengembangkan usaha muda yang ada di Maluku dengan meningkatkan produk usaha melalui media sosial, dan memberikan motivasi cara mengelola bisnis secara baik,” ucap Pramasudi.
Tambahnya pula, tantangan terbesardi Maluku saat ini adalah tingkat pengangguran dan kemiskinan masih menjadi pekerjaan rumah dan salah satu masalah bagi pengusaha pemula yakni belum mampu mengelola keuangan untuk usaha dan rumah tangga.
Dalam pengembanganya, lanjut Pramasudi, pihaknya memiliki klaster. dan setiap tahun BI Maluku membina dua puluh wirausaha baru dari berbagai macam jenis usaha yang dilakukan.
“Kita selalu dampingi, setiap tahun 20 kelompok UMKM dan terus meningkat setiap tahunnya,”pungkas Pramasudi.
Kegiatan ini, akan dilanjutkan juga esok hari dengan pelatihan pencatatan keuangan. dengan mengusung tema” pemanfaatan teknologi digital dalam pencatatan keuangan dengan penggunaan aplikasi si APIK. yang akan dibawakan oleh Fransisca Henny M dan Andri Rakhmansyah dari Departemen pengembangan UMKM, Bank indonesia. (MR-06)
