AMBON,MRNews.com,- Ketua panitia pameran kesempatan kerja atau job fair kota Ambon Carolina Silooy mengatakan, kegiatan pameran kesempatan kerja dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 14 hingga 15 Agustus dengan melibatkan 20 perusahaan dengan jumlah pekerja yang dibutuhkan sebanyak 370 orang.
“Dalam kegiatan ini turut berpartisipasi sebanyak lima (5) perusahaan swasta keluar negeri dengan informal dan formal sebanyak 140. Dan juga melibatkan balai pelatihan kerja (BLK) kota Ambon yang akan membuka pendaftaran untuk tahun 2020,” jelas Silooy dalam laporannya saat pembukaan job fair oleh pemerintah kota (Pemkot) Ambon di Pattimura Park Ambon, Rabu (14/8/19).
Maksud dari diselenggarakannya job fair ini katanya adalah sebagai salah satu fungsi layanan antar kerja, serta meminimalisir pengangguran ketika bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para pencari kerja (Pencaker). “Pengangguran merupakan masalah serius yang dihadapi, tingginya pengganguran akan lambatnya perekonomian sehingga harus diatasi dengan baik. Ini salah satu caranya,” bebernya.
Sementara, Walikota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, pameran kesempatan kerja dilaksanakan dalam upaya penyerapan dan pemberian informasi kepada pekerja. Ada beberapa komponen yang saling menguntungkan dan diuntungan dari penyelenggaraan kegiatan tersebut yakni memberikan informasi penting kepada masyarakat. 
“Pemerintah sebagai kepanjangan tangan untuk memberi informasi kepada masyarakat dan para pencari keadilan khususnya mencari pekerjaan. Kegiatan inilah kesempatannya. Kira-kira bagaimana ruang dan peluang yang bisa kita manfaatkan untuk memperoleh pekerjaan atau informasi lain tentang peluang kesempatan kerja,” ungkap walikota saat membuka job fair kota Ambon.
Komponen lainnya diakui Louhenapessy, adalah para pengusaha mendapatkan kesempatan untuk mendapat informasi tentang tenaga kerja yang dibutuhkan sesuai kebutuhan mereka.
“Kegiatan ini sangat membantu perekonomian di kota Ambon, karena kota ini makin hari makin maju. Sebagai ibukota provinsi, Ambon akan semakin penting. Peluang-peluang terbuka dengan keberhasilan sektor pembangunan dimana-mana yang semakin baik, artinya akan banyak peluang kerja dan menggairahkan para investor datang baik dalam negeri maupun luar negeri lima tahun kedepan,” paparnya.
Dengan perkembangannya kota, kedepan tambahnya, kota Ambon akan mengalami masalah tenaga kerja sehingga tenaga kerja harus bisa mempunyai skill. Maka harapannya kegiatan pamaeran kesempatan kerja ini bisa dilakukan setiap semester, bukan setahun sekali. (MR-02)
