by

Manfaatkan Lorong Jadi Parkiran Bernilai Ekonomi

AMBON,MRNews.com,- RT/RW di Kota Ambon didorong oleh Pemerintah Kota (Pemkot) agar memanfaatkan lorong atau gang sebagai lahan parkir yang bernilai ekonomi. Sebab untuk badan jalan utama mobil dilarang parkir dan bakal diderek, kena sanksi, apalagi yang jadikan badan jalan sebagai garasi tiap malam.

Walikota Ambon Richard Louhenapessy mengaku, harus ada inisiatif dari RT/RW untuk hal itu terutama ruang di lorong bagi mobil yang tidak memiliki garasi. Dengan melibatkan seluruh potensi masyarakat termasuk pemuda-pemudi. Karena nantinya jika inisiatif itu berjalan, akan berdampak positif bagi warga secara ekonomis.

“Badan jalan sudah dilarang parkir sesuai Perda. Sudah dan terus penertiban oleh Dishub setiap malam. Kalau mobil yang tidak punya garasi bisa parkir dilorong. Tapi ketua RT/RW harus awasi. Nanti ada biaya parkir nginap yang bisa dibayar pemilik kendaraan untuk RT/RW dan masyarakat agar bisa jaga tiap malam. Nanti diatur betul,” ungkapnya kepada wartawan, Kamis (28/2/2020).

Tujuannya kata dia, bukan untuk siapa-siapa tapi masyarakat. Langkah itu jadi salah satu solusi agar kota Ambon tertib parkir. Yang penting atas dasar kesepakatan bersama.

“Katakanlah biaya parkir sebulan 500 ribu. Kalau itu jalan, pendapatan bagi RT/RW dan masyarakat. Ini salah satu solusi, tidak perlu sampai peraturan. Hanya bentuk kreativitas. Ada peluang kenapa tidak diambil. Berdayakan juga anak muda buat cuci mobil,  pendapatan juga,” sebutnya disela-sela rapat koordinasi pemerintahan dari Camat hingga RT/RW di Convention Hall Maluku City Mall (MCM).

Menurutnya, bila ada RT/RW yang tidak setuju dengan langkah itu tidak masalah. “Kalau saya RT, saya jalan. Atau kalau saya ada halaman rumah, saya jadikan lahan parkir tapi harus bayar tiap bulan. Aman dan terjamin, daripada parkir dibadan jalan, lalu dikempesin ban dan diderek rugi dua kali lipat. Kita bersyukur di Ambon belum ada pencurian mobil,” tukas Walikota. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed