by

Pemerintah & DPRD Kota Ambon Terima Penghargaan Nirwasita Tantra

Jakarta,MRNews.com,– Pemerintah dan DPRD Kota Ambon kembali menerima penghargaan Nirwasita Tantra dan Green Leadership Nirwasita Tantra tahun 2020 untuk kategori Kota Sedang.

Diketahui, Nirwasita Tantra merupakan penghargaan untuk kepala daerah yang berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan sesuai prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan, guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup disetiap daerahnya.

Sementara Green Leadership Nirwasita Tantra diberikan kepada Ketua DPRD dengan kepedulian yang sama.

Walikota Ambon Richard Louhenapessy menerima langsung penghargaan tersebut yang disaksikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Wakil Menteri, Sekjen dan Ketua Tim Penilai independen di auditorium Dr Ir. Soejarwo Gedung Manggala Wana Bakti, Kementerian LHK (KLHK)-Jakarta, Selasa (16/6/21).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) KLHK Bambang Hendroyono dalam laporannya sampaikan, penilaian bagi kepala daerah dan ketua DPRD penerima penghargaan, dilakukan dalam beberapa tahap yakni pentapisan awal, analisa isu prioritas dan penilaian oleh tim independen, serta juga wawancara tim dengan kepala daerah.

Disebutkan, untuk tahap awal, sebanyak 224 Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup (DIK-LH) yang dikirim 21 provinsi, 57 kota dan 146 kabupaten. Dan setelah melalui tahapan seleksi, terpilih 3 besar untuk provinsi, dan 3 besar untuk DPRD provinsi.

Sementara untuk Kabupaten/Kota, terbagi 3 kategori yakni Kabupaten besar, sedang dan kecil serta Kota besar, sedang dan kecil.

Ditempat serupa, Menteri LHK Siti Nurbaya mengaku, pemberian penghargaan ini dilakukan sebagai salah satu dari rangkaian hari Lingkungan Hidup 5 Juni lalu dengan tema restorasi ekosistem.

Proses penilain panjang, dengan tahapan ketat serta melalui penilaian dari tim juri independent.

“Ini apresiasi pemerintah kepada kepala daerah dan ketua DPRD atas aktualisasi kepemimpinan green dan deep green baik legislatif maupun eskekutif, dalam program kerja, dengan prinsip pembangunan berkelanjutan, guna perbaiki lingkungan hidup dan kelestarian lingkungan diwilayah masing-masing,” jelasnya.

Dikatakan, tidak dapat dipungkiri, perspektif green dan deep green telah menjadi identitas global dan didukung generasi muda.

Sebab sesuai hasil survey, kepedulian generasi muda atas lingkungan mencapai 21 persen, 96 persen juga menyebut upaya pelestarian lingkungan sangat penting untuk dipelajari sebagai isu global disekolah.

Walikota Ambon Richard Louhenapessy pada kesempatan itu memberi apresiasi dan penghargaan kepada Kementerian LHK atas penganugerahan yang diberikan kepada Kota Ambon.

‘’Ini penghargaan dari pemerintah khususnya KLHK kepada masyarakat kota Ambon. Dan ini akan menjadikan Ambon untuk terus berpacu dalam menjaga lingkungan dan melestarikannya untuk generasi kedepan,” ungkapnya didampingi Wakil Walikota Syarif Hadler dan Plt. Kadis LHP Alfredo Hehamahua. (MR-02/MC)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed