AMBON,MRNews.com,- Pemerintah kota (Pemkot) Ambon melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) menghadirkan pasar murah jelang hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 H/2019 di Desa Waiheru, kecamatan Baguala, Senin (20/5/19). Warga Desa Waiheru dan yang ada di kecamatan Baguala maupun Teluk Ambon pun antusias hadir berbelanja barang kebutuhan pokok, yang harganya dibawah standar distributor.
Walikota Ambon, Ricard Louhenapessy dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian Setkot, Robby Silooy katakan, pasar murah merupakan event penting yang selalu dinantikan masyarakat karena dirasakan membawa berkat tersediri, apalagi saat menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramandhan dan bersiap rayakan Idul Fitri 1440 H. Karenanya, diharapkan, melalui pasar murah ini maka uluran tangan Pemkot Ambon dapat dirasakan masyarakat kecil secara tidak langsung lewat subsidi kebutuhan bahan pokok yang ditawarkan.
“Pasar murah sebagai event rutin tahunan bagi masyarakat berpenghasilan rendah khususnya kali ini umat muslim yang sementara mempersiapkan diri menjalani hari raya Idul Fitri. Semoga pasar murah ini benar-benar tepat sasaran dan dapat membantu masyarakat kecil dalam merayakan hari raya Idul Fitri 1 Syahwal 1440 H/2019. Manfaatkan dengan baik momen ini karena tak datang tiap waktu,” tandasnya saat membuka pasar murah.
Fakta di lapangan kata dia, membuktikan bahwa terjadinya peningkatakan konsumsi dan transaksi masyraakat terhadap berbagai kebutuhan pokok sangat berdampak pada kelangkaan stok dan kenaikan harga yang sulit diprediksi. Untuk mengantisipasi kondisi itu, pasar murah jadi program taktis pemerintah yang bersifat aksi demi menjaga ketahanan stok dan kestabilan harga berbagai kebutuhan pokok masyarakat.
“Pasar murah juga salah satu aksi nyata pemerintah yang ditunjukan untuk membantu masyarakat kecil karena harga yang diterapkan lebih rendah dibanding harga di pasar pada umumya baik pasar tradisional maupun modern. Ini mencermikan dukungan Pemkot Ambon dalam upaya meningkatkan kesejehteraan masyarakat guna peningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, yang pada gilirannya memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk mengembangkan dan membangun kota ini kedepan,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Ambon, Lina Silooy mengaku, maksud dan tujuan dilakukannya pasar murah ini agar masyarakat kecil memperoleh barang kebutuhan pokoknya jelang Idul Fitri dengan harga murah dibandingkan harga pasar umumnya. Selain itu, pasar murah juga untuk membantu masyarakat kecil atau berpenghasilan rendah dapat mencipatakan daya beli masyarakat hingga memenuhi kebutuhan pokoknya.
“Ini juga sebagai instrumen yang memberikan dukungan kearah peningkatakan kesejahteraan hidup masyarakat sebagai bagian dari cita-cita mulia untuk mewujudkan Ambon yang sejahtera. Berbagai distributor turut ambil bagian pada pasar murah dan harganya juga terjangkau, dibawah harga pasar. Ini pula bagian kita mengendalikan permainan harga. Masyarakat Muslim khususnya yang akan rayakan Idul Fitri harus manfaatkan kesempatan ini secara baik,” tukasnya. (MR-02)
Comment