AMBON,MRNews.com,- Komandan satuan (Dansat) Brimob Polda Maluku Kombes Pol M Guntur meminta anggotanya yang akan bertugas di lapangan agar dalam mengawal demo terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja, Selasa (20/10) agar tetap mengedepankan tindakan persuasif.
Permintaan tersebut diungkapkan Dansat ketika memimpin apel pagi sekaligus kesiapsiagaan dalam rangka antisipasi demo terkait Omnibus Law di kantor DPRD kota Ambon, DPRD provinsi dan kantor Gubernur.
Hal itu menurutnya penting, agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab eskalasi demo meski tinggi tapi ketik bisa dikendalikan dengan cara-cara yang nyaman dan aman maka proses penyampaian aspirasi juga tersalurkan.
“Personil yang bertugas di lapangan harus berjalan satu komando dan tidak boleh pakai cara represif hadapi pendemo, tapi persuasif. Harus tetap tenang dan kawal proses hingga tuntas,” harap Dansat di lapangan Tahapary-Tantui, Senin (19/10).
Apel kesiapsiagaan itu diikuti seluruh personil Brimob wilayah pulau Ambon yang jumlahnya mencapai 550 orang. Selain apel, digelar peralatan, perlengkapan dan kendaraan berkaitan pengamanan antisipasi demo pada tiga lokasi tersebut. (MR-02)
Comment