AMBON,MRNews.com,- Hasil tracking atau penelusuran jejak perjalanan pasien 02 Covid-19, warga Kota Ambon berusia 74 tahun, terdapat tiga (3) orang yang melakukan kontak erat dengan 02 terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan spesimen polymerase chain reaction (PCR).
Dengan demikian, mereka masing-masing dinamakan pasien 04, 05 dan 06. Ketiganya pun diisolasi sementara di Balai Diklat Provinsi. Karena tidak melakukan perjalanan. Hal itu dikatakan Ketua Harian Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku Kasrul Selang.
“Sementara kita isolasi di Balai Diklat. Sebab mereka tanpa gejala, tanpa keluhan apa-apa. Hanya perlu kita isolasi 14 hari. Kita sudah bilang, Balai Diklat dipakai untuk mereka meski sudah positif tapi tanpa keluhan cukup disitu. Di RS kalau ada yang punya keluhan berat keatas,” jelas Kasrul kepada awak media di Posko Gugus Tugas Kantor Gubernur Maluku, Sabtu (11/4/20).
Pasien 02 sendiri kata Kasrul, kondisinya berangsur membaik dari waktu ke waktu. Namun telah dipindahkan dari RS dr Latumeten (RST) ke RSU dr Haulussy Kudamati.
Sementara pasien 03 asal Saparua, sebut Sekda Maluku, suami dan anaknya juga sudah terkonfirmasi positif. Keduanya lantas dinamakan pasien 08 dan 09, sementara diisolasi di RS Angkatan Laut (RSAL) FX Sudiharjo Halong.
“Pasien 03 sebelumnya diisolasi di RSAL Halong namun sudah dipindahkan ke RSUD Haulussy. Dengan demikian dari Saparua-Maluku Tengah tercatat sudah tiga orang positif. Tercatat hingga hari ini ada 12 kasus terkonfirmasi positif, 1 sembuh dan telah kembali ke daerah asal, 11 pasien lain dalam perawatan,” jelas Kasrul.
Dilanjutkannya, pasien 07 Covid-19 sementara di RSAL Halong, sebelumnya melakukan perjalanan pulang dari Manado kemarin. Termasuk pasien 10 rujukan dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) sementara diisolasi di RSAL. Sedangkan dua pasien lain yang terkonfirmasi positif yaitu 11 dan 12 merupakan calon Perwira Polda Maluku isolasi di RS Bhayangkara Tantui.
“Dari 12 calon perwira di SPN Passo yang diambil swab kemarin, terkonfirmasi dua positif. Keduanya sesuai hasil koordinasi dengan Polda, akan diisolasi di RS Bhayangkara. Secara klinis, ke-11 pasien positif dalam kondisi baik. Katong sudah koordinasi ke SBB, Maluku Tengah dan Ambon segera lakukan tracking pada jejak pasien 04 sampai 12,” beber Kasrul.
Tak lupa, pihaknya mengimbau warga tidak panik berlebihan namun tetap waspada. Terutama yang jalani perjalanan, apalagi mahasiswa banyak mudik, secara sadar keluarga maupun warga ketat melakukan karantina mandiri.
“Kalau tidak bisa dirumah, segera lapor RT agar bisa karantina terpusat. Sebab saat ini istilahnya sudah transformasi lokal. Artinya ada yang tidak lakukan perjalanan pun sudah positif. Tercatat hingga hari ini, 9 kasus tambahan positif Covid-19 di Maluku. Total mencapai 12 kasus. Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) 7 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) 131 orang,” tutup Kasrul. (MR-02)
Comment