AMBON,MRNews.com,- Partai Nasional Demokrat (NasDem) merayakan HUT ke-9 yang diikuti DPP dari Jakarta, DPW, DPD dan DPC se-Indonesia secara virtual, Rabu (11/11/20). Khusus DPW NasDem mensyukuri HUT di Pacifik Hotel Ambon.
Ketua umum partai NasDem Surya Paloh menegaskan, diusia 9 tahun sudah banyak yang NasDem lakukan tapi masih banyak juga yang belum. Dalam perjalanannya, NasDem sebagai partai politik baru mampu berbicara banyak di dua kali Pemilu (Pilpres dan Pileg) maupun Pilkada.
NasDem sebutnya, berdiri untuk membawa misi mulia yaitu gerakan perubahan, restorasi. Tak saja sebagai sebuah partai politik. Karena itu, kader NasDem dituntut memang harus konsisten menggapai setiap anak tangga perubahan.
“Totalitas kita dalam pergerakan sampai hari ini adalah hal mutlak. Tidak boleh ada perjuangan setengah hati apalagi setengah kaki. Tetap rendah hati atas apa yang telah dicapai kita hari ini karena tantangan kedepan lebih berat,” tandas Surya Paloh dalam orasi politiknya,
Politik tanpa mahar untuk setiap momen Pemilu dan Pilkada baginya, masih konsisten dan menjadi syarat, panduan dilakukan NasDem sampai hari ini demi mewujudkan iklim dan peradaban politik yang baik, sehat di Indonesia.
Konsistensi itu membuahkan hasil ketika NasDem sukses hantarkan 34 persen atau 20 orang perempuan jadi anggota DPR RI serta kaum milenial terbanyak di NasDem. Sukses lain, fraksi NasDem DPR RI jadi penggagas berbagai RUU seperti PRT, masyarakat hukum adat dan cipta kerja.
“Iklim politik harus NasDem ciptakan tanpa isu SARA, hoax tapi isu yang menjaga politik sehat, santun. Maka perlu penyederhanaan parpol. Sehingga NasDem tawarkan PT naik 7 persen di 2024, dari 4,5 persen saat ini. Sebab berdemokrasi tak saja dilihat secara kuantitatif tapi juga kualitatif,” jelasnya.
Sebabnya, NasDem kedepan harus siap hadapi konsekwensi apapun. Bahkan dalam perencanaan partai 2 tahun mendatang, NasDem akan lakukan konvensi calon Presiden demi mencari anak bangsa yang punya kapabilitas dan kualitas untuk memimpin Indonesia di 2024.
“Tentu dalam semangat transparansi dan perkuat ketahanan bangsa, sebagai partai inklusif bagi semua kalangan. Maka kita harus siapkan semua infrastruktur demi wujudkan kerja-kerja politik itu,” papar mantan politikus Golkar.
Bagi Calkada yang diusung dan didukung NasDem pada Pilkada 9 Desember 2020, bos Metro TV itu mengajak agar menjadikan Pilkada dimasa Pandemi sebagai moment membangun solidaritas bersama dalam melawan wabah Covid-19.
Sementara ketua OC HUT Ahmad Sahroni mengaku, HUT kali ini berbeda karena secara daring namun dalam semangat NasDem sayang semua. Bagi anggota DPR RI itu, kerja politik tidak terlepas dari kerja kemanusiaan lewat aksi sosial 9999 buah masker se-Indonesia, donasi bantuan bagi anak yatim dan kaum dhuafa jelang HUT.
Sedangkan ketua DPW NasDem Maluku Hamdani Laturua mengaku, 9 tahun bagi suatu organisasi bukan hal biasa tapi luar biasa. Sebab banyak persoalan dihadapi. Apalagi saat awal pembentukan, kurang ada keyakinan masyarakat karena pesimis akan adanya partai baru.
“Tapi kita mampu buktikan jadi 10 besar di Pemilu 2014 dan di Maluku 5 besar Pemilu 2019. Pileg 2014 kita 31 kursi DPRD di Maluku, 2019 naik jadi 39 kursi dan 1 kursi DPR RI. Artinya NasDem hadir bukan jadi pelengkap penderita tapi jadi pelindung, pengayom perjuangan aspirasi masyarakat,” tukas mantan anggota DPRD Maluku. (MR-02)
Comment