by

Hanya 56 Ibu Hamil Vaksin di Hari Pertama

AMBON,MRNews.com,- Kepala dinas kesehatan (Kadinkes) Kota Ambon Wendy Pelupessy mengungkapkan, pihaknya hanya berhasil melakukan vaksinasi pada 56 orang ibu hamil dari total 200 orang yang menjadi target di hari pertama launching, Kamis (19/8).

“Saat launching atau deklarasi vaksin ibu hamil di Pattimura Park itu, ada 56 orang yang berhasil divaksin,” kata Pelupessy kepada wartawan di Balaikota Ambon, Senin (23/8).

Seiring hanya 56 orang itu, kata Wendy, vaksinasi ibu hamil yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) kota dengan menggandeng Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) tak mencapai target di hari pertama.

“Launching kan kita targetkan akan diikuti 200 ibu hamil dengan usia kehamilan 13 minggu atau trimester kedua yakni usia kandungan memasuki empat bulan. Tapi hanya 56 orang,” jelasnya.

Sesungguhnya hal itu sangat disesali. Sebab akui Wendy, 200 ibu hamil yang direncanakan ikuti vaksin dihari pertama seluruhnya sudah menyetujui penyuntikan dosis pertama.

Hanya saja alami kendala keluarga ratusan ibu hamil yang tidak datang itu mereka yang masih belum percaya terkait dengan proses vaksinisasi tersebut.

“Waktu itu ibu hamilnya sudah setuju, tetapi dari keluarganya, suami yang kadang-kadang menolak untuk istrinya dilakukan vaksin,” bebernya.

Bahkan ketika dijemput petugas, mereka menolak dan mencoba untuk menonaktifkan telephone agar tidak dapat berkomunikasi guna melakukan vaksinasi.

Karena itu diakui Pelupessy, langkah edukasi saat ini yang sedang digencar ditempuh oleh pihaknya agar masyarakat dapat memahami pelaksanaan vaksin kepada ibu hamil ini tidak berbahaya, baik bagi ibu maupun bayinya.

“Kita edukasinya harus lebih kuat. Sebab targetnya kan 1900 lebih ibu hamil di harus tervaksinasi di kota Ambon,” jelasnya.

Disinggung terkait ada tidaknya efek samping usai ibu hamil divaksin, Pelupessy mengaku tak ada sama sekali yang dikeluhkan. Karena vaksin yang digunakan pun sangat aman.

“Kita bersyukur sampai sekarang tidak ada keluhan. Itu yang akan menjadi motivasi bagi ibu hamil lain. Dan mereka juga akan terus dipantau sampai proses persalinan oleh dokter Puskemas dan tim POGI kemarin itu,” beber Wendy.

Selanjutnya bagi ibu hamil yang belum vaksin saat launching, bisa vaksin di Puskesmas setempat dan akan gunakan vaksin Sinovac. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed