AMBON,MRNews.com,- Kebakaran terjadi di Asrama Militer (Asmil) Skip Paldam, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (14/9/2020) sekitar pukul 18.10 WIT. Tiga rumah tipe K-21 milik anggota TNI AD jadi korban dilalap si jago merah termasuk salah satu rumah warga.
Kapendam XVI Pattimura Kolonel Art Stevie Nuhujanan mengatakan, penyebab kebakaran tersebut bermula dari korsleting listrik yang terjadi disalah satu rumah warga, Yunus Urulean (42) yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai honorer di pemerintah kota (Pemkot) Ambon.
Akibat kebakaran itu kemudian menjalar mengenai rumah- rumah yang berada di Asmil Skip Paldam, milik Serka Syahrul, Serka Arifai Rustam Maruf dan Bansa Sangadji (55) PNS Paldam XVI/Pattimura.
“Diduga korsleting listrik pada rumah milik warga. Api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran kota Ambon dengan mengerahkan 5 unit mobil Damkar dan dibantu oleh anggota militer,” sebut Kapendam kepada pers, Senin (14/9).
Korban seluruhnya kata Nuhujanan, mengungsi di rumah warga/tetangga. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian diperkirakan mencapai lebih dari 450 juta rupiah,” terangnya.
Sementara saksi sekaligus korban, Yunus Hurulean mengaku, awalnya dia sedang membereskan baliho didepan rumah bersama Marthen Hurulean, adiknya. Pasca itu, istrinya memanggil untuk minum teh yang sudah disediakan.
“Namun karena mencium bau asap api, beta langsung periksa terminal colokan yang ada didalam rumah,” tutur Yunus.
Saat bersamaan, Yunus melihat kobaran api membesar dari kamar adiknya Marthen. Sontak dia berteriak kebakaran. Warga setempat yang mendengar teriakannya, berupaya menolong memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun api tetap membesar karena bagian dalam rumah sebagian besar berdinding triplek.
Pasca kebakaran, Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Gabriel Lema dan Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold Ritiauw mendatangi TKP. Demikian pula Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon A.G Latuheru. Tak lama, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Agus Rohman juga ikut meluncur. (MR-02)
Comment