AMBON,MRNews.com,- Terjadinya peristiwa kebakaran terhadap 4 unit rumah warga, Sabtu (14/9/19) sekira pukul 06.30 WIT di daerah Batu Merah Dalam RT 002/RW 02 Kelurahan Amantelu Kecamatan Sirimau Kota Ambon “memakan” dua orang, nenek Nilang Sitania (71) dan cucunya Sari Sanurji (22). Keduanya “terpanggang” si jago merah dan meninggal dunia.
Kasubag Humas Polres Pulau Ambon dan Pp Lease, Ipda Julkisno Kaisupy mengungkapkan, sesuai keterangan korban yang rumahnya terbakar Aba Sehan Sabban (61), awalnya korban dan istri hendak ke pasar. Tapi tiba-tiba dari jalan terlihat adanya percikan api di lantai II rumahnya, namun dianggap biasa saja. Karena perasaan tak enak, setiba di pertigaan jalan Asmil Batu Merah, korban kembali ke rumah. Saat duduk di dapur, tercium bau asap api, sehingga korban pun mencari sumber bau asap api itu dan menemukannya di lantai II rumahnya.
“Melihat api yang sudah membesar, korban membangunkan anak-anaknya yang saat itu masih tertidur untuk keluar menyelamatkan diri. Tak lama, warga setempat pun berupaya membantu memadamkan kobaran api dengan menggunakan alat seadanya, namun api terus membesar dan merembet menghanguskan seisi rumah dan tiga rumah warga lainnya,” tukas Julkisno kepada awak media via WhatsApp, Sabtu (14/9/19).
Sedangkan saksi lain Sulaiman Sabban (63) diakui Julkisno menjelaskan bahwa saat kebakaran, korban sementara tertidur bersama salah satu cucu korban. Namun saat mendengar teriakan ada kebakaran, korban pun terbangun dan melihat asal api berasal dari rumah milik Sehan yang jarak rumah hanya berbatasan dengan dinding rumah, sehingga api langsung merembet ke rumah korban. Sulaiman berusaha menyelamatkan diri dengan cara keluar dari rumahnya.
Selain Sulaiman dan Sehan yang rumahnya hangus terbakar lanjut Julkisno, rumah milik Iwan Sanurji (36) dan Lince Nanlohy (55) pun dilahap si jago merah. Empat unit mobil pemadam kebakaran pun ke TKP membantu warga memadamkan api. Naas, Nilang Sitania dan Sari Anggraini Pratiwi Sanurji yakni nenek dan cucu lah harus meregang nyawa.
“Belum bisa dipastikan jumlah kerugian rumah terbakar itu. Dugaan sementara api berasal dari hubungan arus pendek pada lantai II rumah milik Sehan Sabban. Direncanakan kedua korban akan dimakamkan sore ini pukul 16.00 WIT, di TPU Kebun Cengkeh Kecamatan Sirimau Kota Ambon. Keluarga korban tidak mau dilakukan Outopsi,” tutup Julkisno. (MR-02)
Comment