AMBON,MRNews.com,- Hujan lebat dua hari terakhir ini yang mengguyur kota Ambon membawa masalah pada sejumlah kawasan yang sedari awal rawan bencana, baik longsor maupun banjir.
Faktanya, jembatan air besar (Arbe) di Negeri Halong Kecamatan Baguala bakal terancam putus akibat banjir. Padahal jembatan tersebut belum lama ini direhabilitasi karena rusak.
Masyarakat khususnya pengendara roda dua maupun roda empat (4) pun disarankan tidak melintasi kawasan tersebut sementara waktu selama kondisi hujan masih lebat dan disarankan melewati Passo ke Jembatan Merah Putih (JMP) atau sebaliknya.
“Jembatan air besar di Halong terancam putus karena talud penahan roboh atau patah akibat hujan deras yang kemudian terjadi banjir,” sebut Sekretaris BPBD Kota Ambon Eva Tuhumury saat dihubungi media ini via WhatsApp, Minggu (10/7).
Karena itu, kata Eva, jembatan tersebut saat ini sedang dilakukan pekerjaan perbaikan insidentil oleh dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
“Kendaraan-kendaraan besar dan membawa barang berat dianjurkan jalan memutar dan melalui JMP. Sebab bisa saja dengan kondisi dan cuaca yang masih tidak memungkinkan, jika dipaksakan lewat, sangat membahayakan,” himbaunya.
Selain di kawasan tersebut, Eva mengaku, longsor juga terjadi di Negeri Hukurila Kecamatan Leitisel yang membuayt pohon tumbang di badan jalan.
“Pohon tumbang di Hukurila sudah ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Ambon untuk pemangkasan agar akses jalan untuk kendaraan bisa normal,” terangnya.
Demikian pula sambungnya, di Halong Atas RT 022 RW 08, terdapat rumah rusak berat atau total akibat tertimpa talud roboh/patah.
“Kami minta masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan lereng gunung yang rawan banjir dan longsor, tetap was-was. Sebab hujan masih deras kemungkinan hingga malam,” pungkasnya. (MR-02)
Comment