AMBON,MRNews, com.- Ketidaklayakan uang layak edar yang terkadang terselip melalui penarikan anjungan tunai mandiri (ATM) yang disediakan bank menjadi perhatian Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Maluku.
Kepada media, Kepala Tim Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah, Teguh Triyono mengatakan telah melakukan koordinasi dengan pihak perbankan yang menyiapkan ATM untuk menyediakan uang layak edar jangan yang lusuh atau rusak .
” Kita sudah imbau kepada semua bank yang menyediakan ATM untuk memperhatikan dan menyediakan uang layak edar jangan sampai ada uang lusuh bahkan uang robek yang tidak layak edar” ujar Triyono
Sedangkan jumlah hingga penempatan ATM adalah murni kebijakan dan strategi marketing bank masing-masing. Bank Indonesia hanya diberitahu jika telah disediakan sebagai bentuk peningkatan pelayanan terhadap nasabah. Namun dirinya berpesan agar penyediaan ATM juga harus dikontrol agar tidak mengalami kerusakan yang berdampak pada kekecewaan nasabah.
Menurut Triyono, masyarakat juga diimbau untuk tidak mengedarkan uang yang telah lusuh bahkan rusak. Namun diharapkan agar uang yang sudah tidak layak edar bisa ditukarkan ke bank Indonesia agar mendapatkan uang yang layak edar untuk dipergunakan. (MR-01)
Comment