AMBON,MRNews.com,- Pemerintah kota (Pemkot) Ambon mempertimbangkan untuk membuka tempat karaoke pada bulan April mendatang, usai ditutup atau dihentikan operasionalnya cukup lama dimasa PSBB transisi akibat Pandemi Covid-19.
“Ada kemungkinan April tempat hiburan, yaitu karoke dan taman anak-anak yang selama ini tidak beroperasi akibat pandemi Covid-19 bakal dibuka,” tandas Walikota Ambon Richard Louhenapessy kepada wartawan.
Akan tetapi untuk tempat karoke yang bersifat kedewasaan (karibo) menurutnya, akan diseleksi dan kemungkinan tidak dapat ijin untuk dibuka.
“Nanti kita akan seleksi dulu kalau ada karaoke-karaoke yang sifatnya karibo nah itu bahaya, ngerti nggak. Jadi karaoke yang memenuhi persyaratan, akan jadi prioritas. Tapi banyak juga ada yang karaoke fungsinya karoko, itu yang juga yang harus kita perhatikan betul,” terangnya di Ambon, Minggu (21/3).
Pemkot melalui Dinas Pariwisata kata dia, sementara melakukan pertemuan dengan pelaku-pelaku usaha untuk membicarakan peraturan tempat usaha yang akan kembali dibuka agar Covid-19 dapat ditekan.
Manakala hal paling utama sebelum tempat hiburan beroperasi menurutnya, pemilik maupun pegawai harus bisa mengikuti program penyuntikan vaksin. Sebab Covid-19 sampai hari ini, masih terus mewabah di Kota Ambon.
“Seluruh pelayan yang ada di karaoke harus vaksinasi, sebelum dibuka, otomatis itu. Jangan sampai justru mereka bisa jadi klaster baru buat kita. Sementara dipikirkan kadis kesehatan. Semua itu akan terdaftar agar saat Satgas turun periksa, tiap orang sudah dengan sertifikat vaksin,” urainya.
Sudah lama tambah politisi Golkar itu, pemilik usaha mengajukan permintaan ke Pemkot untuk tempat usaha mereka dibuka. Namun belum diakomodir Pemkot Ambon, sebab Ambon masih memprihatinkan dengan penyebaran Covid-19.
Sebab itu, ketika sudah dibuka nantinya akui Louhenapessy, diwajibkan pemilik usaha dan para pengunjung selalu memperhatikan protokol kesehatan (Prokes). Apalagi waktu beroperasi pun akan diatur guna meminimalisir tingkat penularan virus Corona.
“Sarana prasarana Prokes harus ada ditempat usaha. Seperti alat thermal gun untuk test suhu tubuh dan sarung microphone harus diperbanyak. Tempat hiburan itu, harus selalu disterilkan dengan disinfektan,” pungkasnya. (MR-02)
Comment