AMBON,MRNews.com,- Ditengah pandemi COVID-19 dan penerapan PSBB, warga kota Ambon digegerkan dengan penemuan dua mayat laki-laki diatas kapal ikan Esih Jaya Samudra 1 milik perusahaan Thailand di Pelabuhan Perusahan Maprodin Kecamatan Nusaniwe, Selasa (23/6).
Keduanya adalah nahkoda kapal HW (38), warga Batu Gantung Ganemo dan security JS (40) warga RT 003/RW 06 Kelurahan Benteng. Motif kematian keduanya belum dipastikan secara jelas.
Jenazah sudah dievakusi dengan dua unit mobil dari Polresta Ambon ke RS Bhayangkara Tantui. Kepastian untuk otopsi jenazah oleh tim dokter menunggu persetujuan keluarga.
“Betul, ada penemuan dua jenazah sekira pukul 10.30 Wit di Kapal Ikan Thailand yang berlabuh di Pelabuhan Maprodin. Kedua jenazah sudah dibawa ke RS untuk menjalani visum medis,” sebut Kasubag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease Ipda Titan saat dihubungi, Selasa (23/6).
Satu saksi yang menemukan mayat, SB (45) dan keluarga korban sudah diperiksa. Namun untuk sementara penyebab kematian belum dapat dipastikan. “Kami masih melakukan penyelidikan. Akan kami sampaikan perkembangannya kemudian,” jelasnya.
Awalnya sekitar pukul 09:00 WIT, saksi tiba di kapal tempatnya bekerja yang tidak jauh dari lokasi penemuan mayat. Mengecek ada tidaknya orang bekerja. Namun dibagian dek kapal, ditemukan kedua korban sudah dalam keadaan terkelungkup dan tidak bernyawa.
“Kejadian itu dilaporkan ke kepala security. Kedua korban diketahui biasanya bekerja menjalankan mesin alkon untuk menguras air yang berada didalam palka kapal,” tukas Titan mengulang penuturan saksi SB. (MR-02)
Comment