AMBON,MRNews.com.- Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad, menutup Rapat Konsultasi (Rakon) TP-PKK Provinsi Maluku Tahun 2021 yang berlangsung di Gedung Islamic Center, Jumat (19/11).
Saat menyampaikan sambutan, Widya mengatakan, Rakon merupakan agenda rutin TP-PKK setiap tahun dan telah dilaksanakan sejak kemarin, walaupun dalam situasi dan kondisi Covid-19.
” Pelaksanaan Rencana Induk Gerakan PKK Tahun 2021-2024 sebagaimana telah dituangkan dalam hasil Rakernas ke-9 TP-PKK tahun ini, diimplementasikan dalam 10 program pokok PKK dan dilaksanakan di semua jenjang kepengurusan” ujarnya.
Kesejahteraan keluarga menjadi tujuan utama Gerakan PKK yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat, menjdi salah satu tolak ukur dalam membangun, yang perlu mendapatkan prioritas penanganan secara terencana yang bersendikan kearifan lokal, sebagaimana tertuang dalam visi misi Gerakan PKK.
Lanjut Widya, rancangan besar Gerakan PKK Tahun 2021-2024 yakni menciptakan Gerakan Nasional Keluarga Pelopor Perubahan, melalui pembinaan karakter keluarga, pendidikan dan peningkatan ekonomi keluarga, serta penguatan ketahanan keluarga, kesehatan keluarga dan lingkungan.
Sehingga gerakan PKK Tahun 2021-2024 menekankan pada empat agenda prioritas yaitu ketahanan ekonomi, revolusi mental, memperkuat pelayanan dasan dan lingkungan hidup.
“TP-PKK kabupaten/kota, kecamatan, desa dan kelurahan diharapkan dapat membangun sinergitas dengan OPD di masing-masing daerahnya, agar terwujudnya keluarga tangguh, berdaya dan sejahtera serta mampu menjadi pelopor perubahan dai daerah masing-masing” urainya.
Untuk diketahui, pada Rakon ini, masing-masing TP-PKK kabupaten/kota menyampaikan presentasi program kerja dan laporan kegiatan.
Diharapkan hasil yang dicapai pada kegiatan Rakon tahun ini berupa rekomendasi yang isinya mengenai kesepakatan program kerja bidang sekretariat, Pokja I/II/III dan IV tahun 2022 yang bersinergi antara provinsi dan kabupaten/kota se-Maluku yang mengacu pada hasil Rakernas PKK ke-9 Tahun 2021, dan TP-PKK kabupaten/kota se-Maluku .(*)
Comment