by

Atapary Keberatan Disebutkan Narasumber Terkait Dana SMI

AMBON,MRNews.com.- Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Maluku, Samson Atapary melalui release yang diterima redaksi membantah telah memberikan informasi kepada Evert Kermite terkait pemberitaan pada salah satu media yang dimuat pada tanggal 3 Pebruari 2022 Halaman 1, Dengan Judul Berita “100 Milyar Dana SMI Menguap, KPK Ayo Telusuri” dan Pemberitaan Tanggal 4 Pebruari 2022 dengan Judul Berita “Ratusan Miliar Dana SMI Menguap, Rame-Rame Dorong KPK Usut”.

” Saya, Samson R. Atapary, SH, alamat: Jl. Ina Tuni II No. 1 Karang Panjang – Ambon, No. Hp: 085243051100, dengan ini membantah keras bahwa saya tidak pernah menyampaikan hal tersebut kepada narasumber Sdr. Everd Kermite. Apa yang disampaikan Sdr. Everd Kermite adalah bohong dan tidak benar sehingga secara langsung telah menyerang kehormatan pribadi saya dan telah mencemarkan nama baik saya.
Bahwa benar Sdr. Ever Kermite diantara bulan Agustus – November 2021 kurang lebih 5 kali dengan rentang waktu yang berbeda-beda pernah datang bertamu ke rumah saya, dan setiap datang bertamu selalu di pagi hari yang diantar oleh sopirnya. Tujuan bertamunya hanya sekedar basa-basi yang ujung-ujung meminta bantuan untuk kontrol dokter atas kecelakaan yang pernah menyebabkan patah tulang pada kakinya. Saat datang bertamu yang pertama, kedua dan ketiga, saya tetap membuka pintu dan mempersilahkan masuk dan duduk. Biasanya Sdr. Ever Kermite hanya menyampaikan “uneg-unegnya” tapi saya tidak pernah menanggapinya. Setelah itu biasanya menyampaikan maksud untuk meminta bantuan dan setelah saya berikan kemudian permisi pulang. Namun saat datang bertamu yang ke empat dan yang kelima saya tidak membuka pintu lagi walaupun diketuk-ketuk oleh sopirnya. Karena saya tidak buka pintu, biasanya langsung pulang. Saya kemudian sering ditelponnya, tapi saya tidak mengangkatnya dan akhirnya saya memblokir nomornya. Saya akhirnya tidak mau melayani dan membuka pintu rumah lagi, karena yang disampaikan selalu berkaitan dengan hal-hal politik yang hal tersebut bukan kapasitas saya untuk menjelaskannya. Walaupun saat bertamu yang ketiga Bersama denga Sdr. Yusuf Leatemia, saya juga tidak pernah menyatakan sesuai apa yang disampaikan oleh Sdr. Ever Kermite dalam pemberitaan tersebut ” ujar Atapary.

Karena itu, Atapary berkeberatan dengan pemberitaan media pada 4 Pebruari 2022 dengan Judul Berita “Ratusan Miliar Dana SMI Menguap, Rame-Rame Dorong KPK Usut”.

Menurutnya, pada pemberitaan tersebut dengan narasumber yang lain, yaitu Sdr. Munir Kairoti dan Sdr. Gidion Batmomolin, masih mengulas hal yang sama dengan mengkaitkan nama saya dan jabatan saya sebagai Ketua Komisi 4 DPRD Maluku yang isi beritanya sangat tendesius sehingga telah merugikan saya dan pemberitaan tersebut juga telah memunculkan opini negative kepada diri saya sebagai Anggota DPRD Maluku, yang seakan-akan telah memberikan informasi atau data yang tidak akurat.

Dijelaskan Atapary jika melalui pesan WhatsApp No. 081247538643 tanggal 2 Pebruari Jam 22.40 – 23.46 salah satu wartawan media harian meminta klarifikasi. Bahkan dirinya telah menyampaikan klarifikasi dengan membantah bahwa apa yang disampaikan oleh Sdr. Ever Kermite adalah tidak benar.

Tagal itu menurutnya, secara kode etik, mestinya tidak lagi memberitakan dan mengkaitkan dengan nama saya. Dirinya juga meminta Evert Kermite segera menyampaikan permohonan maaf. (MR-01)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed