AMBON,MRNews.com,- Tahun 2023 merupakan tahun politik dimana Indonesia akan menyelenggarakan agenda demokrasi dari awal pentahapan sampai pelaksanaan pemilihan umum secara serentak di tahun 2024.
“Polri diharapkan dapat memainkan peran dalam mengawal dan mengamankannya mulai dari pengamanan Pemilu sampai puncak pelaksanaan Pemilu,” tandas
Kapolda Maluku Irjen Pol Lothatia Latif.
Penegasan Lotharia itu saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Polda Maluku tahun 2023 dan penyusunan rencana kebutuhan anggaran Satuan Kerja di jajaran Polda Maluku tahun 2024.
Kegiatan yang mengusung tema “Polda Maluku Presisi mendukung peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan” ini digelar di Marina Hotel, Kota Ambon, Kamis (24/11).
Sasaran prioritas Polda Maluku di dokumen rancangan perencanaan kerja 2023 yaitu Memantapkan kinerja harkamtibmas guna ciptakan rasa aman ditengah masyarakat; Mengoptimalkan kualitas pelayanan publikasi Polri; Penegakan hukuman yang transparan guna meningkatkan kepercayaan publik; Meningkatkan profesionalisme dan tingkat kesejahtraan SDM Polda; Pemenuhan sarana prasarana almasus Polri yang moderen; dan Menguatkan pengawasan efektif berbasis teknologi informasi guna mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih.
Lotharia katakan, Musrenbang ini merupakan agenda tahunan yang wajib dilaksanakan sebagai tindak lanjut Musrenbang Polri yang telah dilakukan Mabes Polri.
Diharapkan Musrenbang dan penyusunan rencana kebutuhan anggaran hari ini dapat dijadikan sarana dalam pencapaian visi dan misi Polda Maluku.
“Kegiatan ini juga sebagai upaya terwujudnya integrasi, sinkronisasi, dan sinergitas baik antar satker, satwil, fungsi maupun dengan instansi terkait pada pemerintahan,” tandasnya.
Musrenbang juga akunya, sebagai upaya membangun Polri yang lebih baik dan untuk melakukan konsolidasi guna memantapkan arah kebijakan Polda Maluku dalam mendukung program pembangunan Maluku.
“Seperti penegasan bapak Presiden pada pembukaan Musrenbang nasional 2022 bahwa tahun ini dan tahun depan kita akan hadapi situasi yang tidak mudah baik ekonomi dan situasi politik global yang bergejolak, penuh ketidakpastian adanya pandemi covid 19,” ungkapnya.
Sehingga ia berharap apa yang telah dicapai saat ini terus dipertahankan dan ditingkatkan demi mewujudkan Polda Maluku yang Presisi, dan sebagai bagian dari penyelenggara pemerintahan di bidang keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Maluku.
Untuk diketahui, pelaksanaan Musrenbang Polda Maluku hadirkan 3 narasumber eksternal terdiri dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Maluku, Bappeda dan KPU Maluku. (MR-02)
Comment