AMBON,MRNews.com.- Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Maluku menggelar pagelaran budaya dan pameran kuliner tradisional guna mewujudkan semangat kebangsaan sebagai pemajuan kebudayaan sebagai wujud memperingati 76 tahun Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Ketua Panitia penyelenggara, Dody Tiwery dalam sambutannya mengatakan 76 tahun Indonesia Merdeka, kini bangsa ada dalam masa Pandemi Covid-19 sehingga tidak bisa merayakan sebagaimana mestinya. Mesti begitu, perayaan hari ulang tahun Indonesia patut kita syukuri dengan melakukan berbagai kegiatan yang bersifat terbatas.
” Masa Pandemi Covid-19 kita rayakan dengan syukur membuat kita kuat dalam merayakan 76 tahun Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh dengan menggelar kegiatan budaya secara terbatas ” ujar Tiwery.
Perayaan diwarnai berbagai tarian tradisional maupun moderen dari sanggar sebagai wujud cinta budaya yang dilanjutkan dengan pameran kuliner Maluku sebagai wujud pelestarian kuliner tradisional untuk pemajuan kebudayaan di Maluku.
Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya, Rusli Manorek mengatakan jika pementasan budaya oleh sanggar di masa Pandemi Covid-19 jumlahnya dibatasi . Diharapkan masa Pandemi Covid-19 bisa cepat berlalu sehingga semua program bisa berjalan dengan normal.
Ditambahkan dengan perkembangan teknologi BNPB berupaya agar generasi muda tidak meninggalkan budaya dengan terus melakukan berbagai kegiatan dalam kemasan kekinian.
” Walau dalam masa Pandemi Covid-19 namun semangat kita untuk merayakan 76 tahun Indonesia merdeka dengan melakukan berbagai kegiatan dengan melibatkan sanggar walau jumlahnya dibatasi” ujarnya.
” Kita akan terus melakukan berbagai kegiatan dalam kemasan kekinian sehingga generasi muda akan terus belajar dan mengenal budaya dengan baik” demikian Manorek . ( MR-01)
Comment