AMBON,MRNews.com,- Langkah ketua komisi III DPRD Provinsi Maluku Anos Yermias yang melakukan koordinasi dan komunikasi intens dengan mitra kerjanya baik Pertamina Wilayah Maluku maupun PLN Wilayah Maluku-Maluku Utara diapresiasi Wakil Ketua Bidang Eksternal DPC GAMKI Maluku Barat Daya (MBD) Jefry Rehiraky.
Pasalnya, dari hasil komunikasi bak gayung bersambut langsung direspon Pertamina yang mengirim 100 ton BBM ke Kisar untuk mengatasi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) guna mendukung simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP dan SMA di Pulau Kisar Kecamatan Pulau-pulau Terselatan.
“Kita beri apresiasi upaya yang dilakukan pa Anos selaku wakil rakyat yang responsif, peduli, bergerak cepat berkoordinasi dan komunikasi dengan Pertamina atas kelangkaan BBM di Pulau Kisar. Hingga 100 ton BBM dikirim ke Kisar dan simulasi UNBK bisa berjalan baik dan lancar. Selalu sigap perhatikan rakyat apalagi di dapilnya,” ungkap Rehiraky kepada media ini via WhatsApp, Kamis (5/3/2020).
Sebaliknya, Rehiraky justru menyoroti kinerja Camat Pp Terselatan Herman Suitella yang dinilai tidak responsif dan peduli dengan persoalan yang terjadi diwilayah pemerintahannya. Bahkan menepuk dada bak pahlawan ketika masalah itu sudah berhasil teratasi, guna mendapat simpati publik.
“Camat tidak responsif dan peduli dengan persoalan yang terjadi. Camat mau tonjolkan diri seperti pahlawan kesiangan, mengklaim atas koordinasi dirinya dengan kepala PLN Pulau Kisar sehingga listrik bisa menyala dan simulasi UNBK lancar. Padahal orang lain yaitu pa Anos Yermias yang berhasil jembatani persoalan itu. Fakta, sulit dibantah,” tegas Rehiraky.
Karena itu, Rehiraky meminta Bupati MBD Benyamin Thomas Noach dapat menegur bahkan mengevaluasi kinerja Camat dan koordinator pengawas Pp Terselatan yang juga sama-sama tidak serius melihat persoalan yang berdampak kepada anak-anak sekolah yang mempersiapkan diri menghadapi UNBK.
“Yang bersangkutan harus dievaluasi Bupati, termasuk koordinator pengawas Pp Terselatan. Kinerjanya buruk dan tak responsif. Sangat berdampak tak baik bagi masyarakat jika masih mempertahankan orang seperti itu. Kami juga minta semua stakeholder bisa bergandengan tangan melihat persoalan yang terjadi agar tidak terulang kemudian,” pinta mantan Ketua KNPI MBD. (MR-02)
Comment