AMBON,MRNews,com,- Melihat kondisi perkembangan kota Ambon yang semakin baik, banyak torehan penghargaan yang diraih, adanya pengakuan dari berbagai pihak dan menjadi role model toleransi di Indonesia serta menuju kota musik dunia, menarik perhatian salah satu stasiun TV swasta di Indonesia, MNC TV hadirkan sang pemimpin kota untuk berbagi kisah sukses pencapaian semua itu.
MNC TV pun mengundang Walikota Ambon Richard Louhenapessy sebagai narasumber untuk berbagi kisah dan kiat dalam acara Good Morning Indonesia yang akan tayang pada Rabu, (28/8/19) pukul 10.00 WIT. Acara tersebut akan dipandu oleh presenter Aprillia Putri.
“Di acara itu, pa Walikota akan menjelaskan terkait situasi dan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat kota Ambon saat ini, potensi yang menjadi primadona kota yang dijuluki Ambon Manise, hal-hal yang mendasari pencanangan Ambon sebagai kota musik dunia serta bagaimana persiapan dan manfaat bagi masyarakat terkait sektor pariwisata yang ada di kota Ambon dan persiapan menuju tahun wisata visit Ambon 2020,” ujar kepala dinas komunikasi, informatika dan persandian kota Ambon Joy Adriaansz dalam rilis ke media ini, Selasa (27/8).
Dijelaskan, kota Ambon yang awal tahun 2019 dinobatkan sebagai kota paling Toleran di Indonesia oleh Kementerian Agama RI, kini menjadi perhatian masyarakat luas. Bagaimana tidak, Ambon yang dulu terpuruk karena mengalami konflik sosial kini bangkit dan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia, bahkan dunia. Salah satu buktinya, kementerian luar negeri memilih Ambon untuk pusat studi banding bagi delegasi diplomat Afghanistan.
“Delegasi Afganistan yang berkunjung ke Ambon guna mempelajari perdamaian sosial di Kota Ambon sudah terealisasi, banyak pujian yang disampaikan karena disamping dapat melihat langsung kondisi Ambon saat ini, mereka pun mendapat berbagai masukan dari pemerintah maupun masyarakat serta tokoh-tokoh agama di Ambon tentang bagaimana Ambon bangkit dari keterpurukan dengan menjaga hubungan sosial yang baik,” urainya.
Selain itu, disebutkan Joy, Ambon yang memiliki nilai toleransi dan sosial budaya kuat, saat ini tengah menggali potensi local dengan mewujudkan diri sebagai kota musik dunia versi UNESCO. Keinginan tersebut merupakan ide dan kreasi brilian dari Walikota Ambon sebagai pimpinan daerah yang didasarkan atas local wisdom karena masyarakat Ambon sejak lahir memiliki ketertarikan dan bakat di dunia musik, baik sebagai penyanyi, musisi maupun pencipta lagu.
“Musik kekuatan utama orang Ambon. Kita berdoa tahun ini Ambon akan bisa dinobatkan sebagai kota musik dunia oleh UNESCO,” kata Walikota Ambon Richard Louhenapessy.
Upaya mewujudkan Ambon sebagai kota musik diakui Walikota, mendapat dukungan dari pemerintah pusat lewat Bekraf. Selama kurang lebih dua tahun terakhir ini, Pemkot Ambon dan Bekraf telah melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan Ambon sebagai kota musik dunia. Dan sejauh ini, sudah menunjukkan hasil positif. “Jika tidak ada halangan, kemungkinan tahun ini, UNESCO akan menetapkan Ambon sebagai kota musik dunia,” jelasnya.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) juga tambah Louhenapessy sudah memberikan dukungan bagi Ambon menuju kota musik dunia. Salah satunya adalah dengan menggelar Ambon Night yang menampilkan budaya Ambon kepada para duta besar (Dubes) di Jakarta Juli 2019 lalu.
“Tahun 2020 mendatang, Kota Ambon juga akan mencanangkan Visit Ambon 2020. Targetnya untuk menghadirkan para wisatawan manca negara maupun local untuk datang ke Ambon. Paling tidak, Diaspora orang Maluku yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan di luar negeri akan banyak yang pulang untuk mendukung Ambon menuju kota musik dunia,” kuncinya. (MR-02)
Comment