AMBON,MRNews.com,- Cuaca ekstrem berupa hujan deras masih terjadi di Kota Ambon sedari pagi hingga sore, Jum’at (8/7/22).
Banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang pun tak terelakkan dialami sejumlah lokasi. Salah satunya, di kawasan Negeri Halong Kecamatan Baguala.
Pantauan media ini, pohon besar tumbang sempat menghambat arus lalu lintas dari Kota Ambon keluar maupun sebaliknya.
Warga dari pusat kota yang sudah terlanjur melaju kendaraan ditengah hujan deras, terpaksa harus putar balik melewati gudang Bulog Halong Atas, demikian pula yang dari arah Passo, juga memutar lewati kawasan Reklame hingga ke turun gudang Bulog.
Akses jalan mulai normal ketika aparat keamanan dari Sabhara, PRC dan Satlantas Polda Maluku dan Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease, petugas Damkar serta BPBD Kota Ambon mulai memotong dan evakuasi dahan pohon, serta material longsoran diatas jalan ke mobil khusus.
Komandan lapangan dari Dirlantas Polda Maluku, Kompol Jati katakan, kejadian pohon tumbang diperkirakan sekitar pukul 15.30 WIT. Pihaknya dan instansi terkait butuh waktu 30 menit lebih untuk pembersihan lokasi dan pengaturan lalu lintas.
“Jadi pohon tumbang di kawasan ini yang besar dua dan kecil sekitar tiga-empat,” jelasnya disela-sela pembersihan pohon tumbang.
Beruntung dari kejadian itu, tidak ada korban jiwa dan kendaraan rusak.
Namun dua keluarga yang berseberangan dengan lokasi longsoran dan pohon tumbang, keluarga Pakaila dan Manuhuttu sementara ungsikan diri ke lokasi aman guna hindari kejadian susulan.
“Ada juga informasi kejadian di Waiheru arah Passo dan Hunuth, pohon tumbang. Personil kita sudah bagi ke sana,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, kepala BPBD Kota Ambon Demmy Paays menambahkan, ada sejumlah titik pohon tumbang. Namun di Halong ini yang paling parah terjadi dan perlu kekuatan ekstra lakukan tanggap darurat.
“Demikian juga longsor dan banjir juga ada di beberapa lokasi. Seperti di Ahuru, STAIN. Nanti kita update perkembangannya,” pungkasnya. (MR-02)
Comment