MEDAN-MRnews Dasar pencuri disumpai tak selamat, niat memiliki mobil mewah dengan cepat dengan cara mencuri akhirnya menuai masalah.Erwin Sikumbang (35) warga Jalan Purwosari Gang Hiligeo, Pulo Brayan Bengkel Baru Medan Timur,sedikitnya menabrak 3 kreta serta 1 angkot trayek 81 setelah kejar-kejaran dengan seorang pengusaha kemiri yang mobilnya dilarikan.
Informasi yang dapat dikumpulkan Kamis (26/9) di Polsek Medan Labuhan terungkap,Erwin yang Rabu malam (25/9) sekira pukul 19.00 WIB naik kreta jenis bebek membututi seorang pengusaha kemiri yang mengendarai Avanza warna hitam BK 1558 KO dari Jalan Perwira 2,Pulo Brayan Bengkel Medan Timur.
Sesampainya di Jalan Ibus Petisah, oknum pengusaha tersebut membuka pintu mobil untuk membuka pagar rumahnya. Melihat gelagat menguntungkan karena dalam kondisi mesin masih hidup, Erwin pun melompat ke dalam mobil Avanza. Korban yang melihat mobilnya dilarikan pelaku langsung berteriak.
Bersama seorang temannya korban lalu mengejar pelaku.Kejar-kejaran pun terjadi. Erwin yang terlihat gugup lalu memacu mobil hasil curiannya melalui Jalan Karya dan terus memasuki jalan Veteran Labuhan Deli.
Sesampainya di Tanah 600 Erwin tidak menyadari kalau dirinya telah menabrak pengendara sepeda motor. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengejar Erwin beramai-ramai.
Kecepatan Erwin membawa mobil curian tersebut terbilang sangat kencang menurut para warga dilokasi kejadian. Terakhir Erwin menabrak angkot trayek 81 serta pengemudi ojek yang sedang mangkal di simpang Titi Papan. Dan saat itulah Erwin dimassa warga lalu diserahkan ke petugas di Polsek Medan Labuhan.
Sampai berita ini diturunkan belum diketahui berapa pasti jumlah korban. Terlihat beberapa petugas dari Pos Lantas Titi Papan sedang mendata korban di beberapa lokasi.
Pasca melarikan mobil avanza orang dengan kecepatan tinggi hingga menabrak beruntut bus angkot dan tukang ojek, akhirnya ulah kualat Erwin Sikumbang (35) warga Jalan Purwosari Gang Hiligeo, Pulo Brayan Bengkel Baru Medan Timur dikutuk massa hingga tersangka sempat dihajar massa diseret lalu dijebloskan ke penjara.
Informasi yang dapat dikumpulkan di Polsek Medan Labuhan,Kamis (26/09) menyebutkan, tersangka Erwin semula pada Rabu malam (25/9) sekira pukul 19.00 WIB naik kreta jenis bebek membututi seorang pengusaha kemiri yang mengendarai Avanza warna hitam BK 1558 KO dari Jalan Perwira 2,Pulo Brayan Bengkel Medan Timur.
Sesampainya di Jalan Ibus Petisah, oknum pengusaha tersebut membuka pintu mobil untuk membuka pagar rumahnya. Melihat gelagat menguntungkan karena dalam kondisi mesin masih hidup, Erwin pun melompat ke dalam mobil Avanza. Korban yang melihat mobilnya dilarikan pelaku langsung berteriak.
Bersama seorang temannya korban lalu mengejar pelaku. Kejar-kejaran pun terjadi. Erwin yang terlihat gugup lalu memacu mobil hasil curiannya melalui Jalan Karya dan terus memasuki jalan Veteran Labuhan Deli.
Sesampainya di Tanah 600 Erwin tidak menyadari kalau dirinya telah menabrak pengendara sepeda motor. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengejar Erwin beramai-ramai.
Kecepatan Erwin membawa mobil curian tersebut terbilang sangat kencang menurut para warga dilokasi kejadian. Terakhir Erwin menabrak angkot trayek 81 serta pengemudi ojek yang sedang mangkal di simpang Titi Papan. Dan saat itulah Erwin dimassa warga lalu diserahkan ke petugas di Polsek Medan Labuhan selanjutnya dijebloskan ke penjara guna pengusutan lebih lanjut.(akmal)