by

ASN Pemkot Ambon di-Swab Tes Rutin Bulan Ini

AMBON,MRNews.com,- Dalam sebulan ini, pemerintah kota (Pemkot) Ambon telah mengagendakan untuk melakukan Swab tes rutin kepada semua aparatur sipil negara (ASN) pada OPD yang khusus bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam pelayanan.

Juru bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Kota Ambon Joy Adriaansz mengaku, Swab tes telah dimulai dengan pegawai/ASN bagian pengaduan dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP). Selanjutnya akan secara bergilir diatur dinas kesehatan (Dinkes).

“Sudah mulai jalan sejak kemarin kalau tidak salah, dengan dinas DPMPTSP khususnya di bagian pengaduan. Setelah DPMPTSP, siapa selanjutnya nanti Dinkes yang menentukan mulai dengan OPD mana lagi,” terang Joy kepada awak media di Gedung DPRD, Kamis (6/8).

Menurut Joy, kebijakan itu diambil karena selama ini Dinkes masih lakukan pemeriksaan kesehatan secara random atau acak untuk pegawai yang OPD-nya bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti Satpol PP, dinas perhubungan, dinas perumahan rakyat dan kawasan pemukiman khususnya bidang pemakaman, DPMPTSP dan OPD lainnya.

“Dikhawatirkan kalau random bisa saja terjadi dan ternyata tidak mewakili secara keseluruhan. Maka untuk mencegah munculnya cluster-cluster baru di perkantoran, kita melakukan langkah antisipasi dengan khusus mereka/pegawai yang melayani masyarakat secara langsung dilakukan Swab tes mulai bulan ini,” tandasnya.

Diharapkan dengan Swab rutin menurut Joy, sejak dini bisa mencegah penularan virus yang bisa menimbulkan cluster baru. Soal apakah dibulan ini bisa dituntaskan, katanya tergantung Dinkes karena ini terkait intensitas pelayanan juga.

“Karena misalnya teman-teman OPD yang tadi beta sebutkan mereka bekerja dari pagi-sore. Bahkan ada yang lanjut sampai malam dan kalau mereka kembali agak sulit untuk dilakukan Swab tes,” tukas Kadis Kominfo-Sandi Ambon itu.

“Karena itu, nanti disepakati diambil Swab dalam suatu tempat misalnya. Ditentukan dimana dan mereka akan menuju kesana untuk periksa. Kalau harus menunggu ke Dinkes itu butuh waktu cukup lama,” demikian Joy. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed