by

Urai Masalah Pendidikan, Komisi IV Koreksi Data Dinas

AMBON,MRNews,com.- Berbagai masalah pada dunia Pendidikan di Maluku dari minimnya infrastruktur, kekurangan tenaga pengajar hingga penyebaran tenaga pengajar yang tidak merata pada masing-masing sekolah yang ada di kabupaten/kota ditemui komisi IV DPRD Maluku dalam masa reses beberapa waktu lalu . Karena itu, perlu dilakukan pendataan guru sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan pada tiap sekolah sehingga persoalan tenaga pengajar bisa diselesaikan dengan baik.
Hal ini ditegaskan Ketua Komisi IV DPRD Maluku, Samson Atapary kepada media di DPRD Maluku. Dijelaskan data guru yang ada pada dinas hanya secara umum pada tingkat kabupaten/kota dan tidak ada pada tingkat sekolah . Karena itu, perlu ada perubahan data hingga pada tingkat sekolah sehingga distribusi tenaga guru bisa merata.
“Memang ada sedikit tidak sinkron data yang dipegang oleh dinas dengan data yang ada di lapangan. Data dinas terlalu global yakni secara umum tidak ada data bye sekolah sehingga kedepannya kita minta dinas membuat data per tiap sekolah sehingga bisa diketahui secara terbuka baik dari sisi ketersediaan tenaga ASN, kontrak, honor hingga tenaga guru dengan mata pelajarannya pada tiap-tiap sekolah. Sehingga bisa diketahui mana yang kurang tenaga guru dan mana yang menumpuk ” ujar Atapary.
Ditambahkan, perlu ada terobosan baru yang dilakukan oleh dinas sehingga persoalan pemerataan dan distribusi guru bisa segera dipecahkan sekaligus menjawab kebutuhan tenaga guru di SBT dan SBB.
“Apa yang terajdi di SBT dan SBB ini hanya potret dari kondisi pendidikan yang ada di Maluku secara umum . Kalau ini tidak diselesaikan maka kita akan terus berkutat dengan persoalan tenaga guru dan distribusi setiap waktu “ ujar Atapary .(MR-01)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed