AMBON,MRNews.com,- Upacara HUT ke-75 Republik Indonesia (RI), Senin (17/8) meski dilakukan secara langsung dalam pembatasan serta protokol kesehatan dan virtual karena pandemi Covid-19 termasuk di Maluku, namun ada terselip momen penting.
Manakala saat syukuran HUT, salah satu pasien Covid-19 Maharani, tenaga kesehatan (Nakes) ahli penyakit dalam RSUD Haulussy Ambon dr. Sinthia Pentury dan petugas Swab Laboratorium Kesehatan Maluku Ronald Telussa mendapat tumpeng spesial HUT dari Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku.
Tumpeng diberikan dua pemimipin didaerah sebagai bentuk penghargaan pemerintah atas jasa ketiganya khusus ribuan Nakes lainnya di Maluku yang bekerja keras menyembuhkan pasien Covid-19.
“Meski hanya tumpeng kami bersyukur bisa rayakan HUT RI bersama ditengah pandemi. Kami harapkan HUT RI jadi momentum semua pihak bersatu melawan Covid-19. Jangan biarkan Nakes bekerja sendiri. Masyarakat juga harus bantu dengan menerapkan protokol kesehatan secara baik dan benar,” ajak Maharani.
Sementara Gubernur mengaku, di HUT ke-75 ini, setidaknya ada terjadi perubahan selama kepemimpinan meski baru berjalan dua tahun.
“Kita di Maluku sudah mulai ada perubahan- perubahan signifikan. Pemerintah pusat juga sudah mulai menengok ke Maluku,” kata Murad.
Upacara detik-detik proklamasi dilakukan langsung di lapangan merdeka, dengan Gubernur sebagai inspektur upacara. Sementara Wakil Gubernur Barnabas Orno menjadi inspektur upacara saat penurunan bendera, Senin sore.
Selain itu, keduanya dengan Forkopimda, tokoh agama, para veteran dan Nakes juga mengikuti upacara virtual HUT ke-75 RI yang terhubung dari Istana Negara bersama Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf di lantai 7 kantor Gubernur. (MR-02)
Comment