AMBON,MRNews,com.- Kepedulian terhadap korban gempa yang terjadi di Maluku, membuat Partai Demokrat menyambangi pengungsi korban gempa yang berada di Desa Liang dan Desa Waai, kabupaten Maluku Tengah, untuk berbagi dengan memberi bantuan obat-obatan serta kebutuhan lainnya.
Sekertaris DPD Partai Demokrat Maluku, Latif Lahane bersama, anggota DPRD Maluku, dr Elviana Pattiasina, S,ked, anggota DPRD Kabupaten Maluku Tengah, Naomy Patty dan rombongan melihat dari dekat apa saja yang menjadi kebutuhan pengungsi .
“Partai Demokrat sebelum turun lapangan lebih dahulu melakukan survey dan mendata apa saja yang sangat dibutuhkan masyarakat yang mengalami korban gempa. Karena itu, kami hadir berbagi dengan memberikan bantuan obat-obatan yang kami berikan langsung kepada tim medis “ ujar Pattiasina.
Sementara itu, Lahane menambahkan jika bantuan obat-obatan dan kebutuhan tim medis yang diberikan diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat selama berada di lokasi pengungsian. Menurutnya, kebutuhan pengungsi akan sembako telah banyak diberikan berbagai pihak. Sehingga pihaknya memilih untuk memberikan bantuan terkait kesehatan yang menjadi masalah utama pengungsi.
“Selain obat-obatan kami juga memberikan alat kesehatan semisal lumpang, timbangan, kasur spons, bahkan tenda sesuai kebutuhan masing-masing posko kesehatan. Karena sejak membuka posko kesehatan obat untuk anak-anak yang mesti dihaluskan oleh tim medis tapi tidak ada lumpang sehingga tim medis hanya menggunakan piring kaca dengan sendok. Ada juga permintaan untuk penambahan timbangan yang nantinya kami tambahkan karena untuk Desa Waai ada penambahan pos kesehatan baru“ kata Lahane.
Hal senada juga disampaikan Pattiasina, jika bantuan yang diberikan berdasarkan kebutuhan masing-masing posko yang telah didata terlebih dahulu. Dikatakan, jika dengan adanya kepedulian Partai Demokrat diharapkan kebutuhan pengungsi yang berkaitan dengan kesehatan bisa terpenuhi dan teratasi.
Sesuai data lapangan, kebutuhan tenda, selimut dan kelambu menjadi kebutuhan mendesak bagi pengungsi . Bahkan saat ini, pengungsi rentan menderita sakit pernapasan, diare dan sakit kulit yang dikarenakan faktor lingkungan dan cuaca. (MR-01)
Comment