by

Hari Ini Serbuan Vaksinasi Lanjut, 2000 Orang/Hari Jadi Target

AMBON,MRNews.com,- Setelah sempat terhenti sepekan lebih karena ada tenaga kesehatan (Nakes) yang terpapar, serbuan vaksinasi massal kembali berlanjut hari ini, Jumat (16/7).

Jumlah yang ditargetkan selama vaksinasi sebanyak 2000 orang/hari baik itu untuk vaksin pertama ataupun vaksin kedua, dengan pelaksana Kodam XVI/Pattimura.

Guna memastikan kelanjutan serbuan vaksinasi, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold A.P. Ritiauw bersama Walikota Ambon Richard Louhenapessy dan Wakil Walikota Syarif Hadler meninjau kesiapan lokasi vaksinisasi di lapangan Merdeka Ambon, Kamis (15/7).

Sama seperti sebelumnya, Tribun Lapangan Merdeka akan dipakai sebagai lokasi serbuan vaksinisasi massal yang akan dilangsungkan Jumat-Sabtu (16-17/7).

Danrem katakan, selain mendukung pelaksanaan PPKM mikro diperketat, vaksinasi juga dijalankan dengan tujuan agar mencapai target kekebalan menyeluruh dimasyarakat, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan memastikan aktifitas ekonomi dengan baik kedepan.

“Rencana disini selama dua hari dengan Kodam melaksanakan vaksinasi. Sebab itu bagi masyarakat yang merasa sehat tapi belum vaksin dan ingin divaksin, bisa datang, saling ajak ke lokasi langsung,” ungkap Ritiauw.

Menurutnya, vaksinasi dilaksanakan pun dapat menurunkan kasus terkonfirmasi. Olehnya itu Danrem menghimbau kepada masyarakat agar tetap patuhi protokol kesehatan (Prokes) baik saat mengikuti vaksin nanti maupun dalam setiap aktifitas diluar rumah.

“Saya menghimbau masyarakat untuk menerapkan Prokes supaya kita cepat mengatasi Pandemi ini sebab virus ini cepat sekali menular,” ungkapnya.

Mengenai PPKM mikro diperketat yang dijalankan pemerintah kota (Pemkot) seminggu ini, menurut Danrem sangat diperlukan. Selain untuk memastikan kurangnya mobilitas tapi juga agar seluruh pihak taat aturan Prokes demi kebaikan bersama.

“Jangan lagi berpikiran pemerintah menyengsarakan masyarakat dengan jalankan PPKM. Itu tidak ada, ingat keselamatan masyarakat diatas segalanya,” ingat Jenderal Bintang Satu itu.

“Sekarang ini kita berpikir bagaimana kita tidak sakit lagi dan jangan ada yang tertular. Makanya Prokes harus dijalankan dengan baik, supaya tingkat penularan bisa turun, angka kematian bisa kita minimalisir,” pesan Jenderal Ritiauw. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed