AMBON,MRNews.com,- Wilayah Maluku diguncang gempa tektonik 5,0 SR yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi 4,9 SR, Minggu (5/9) pukul 19:16:56 WIB atau 21.16 WIT.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 2,51° LS; 127,52° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 95 km arah Timur Laut Buru, Maluku pada kedalaman 17 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif Seram-Buru,” tandas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno.
Hasil analisis mekanisme sumber kata Bambang, menunjukkan gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan mendatar (strike slip).
Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Seram Bagian Barat II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” akuinya.
Hingga hari pukul 21:55 WIT kata Bambang, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock). (MR-02)
Comment