by

Tanpa Perawatan, Kapolda Tawarkan Pengobatan Gratis Penderita Kanker Payudara di RS Bhayangkari

AMBON,MRNews.com,- Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa bersama ketua Pengurus Daerah (PD) Bhayangkari Maluku Ny. Swanly Royke Lumowa dan sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polda Maluku, mendatangi tenda pengungsi korban gempa bumi yang terletak di perbukitan desa Hunuth Kecamatan Teluk Ambon guna mengunjungi Asmari Lasiru, penderita kanker payudara stadium empat yang hingga kini masih terbaring lemas di tenda pengungsian tanpa ada perawatan.

Kapolda pun menawari pengobatan gratis dan fasilitas ruangan kepada Asmari di rumah sakit (RS) Bhayangkari Tantui. Kapolda mengungkapkan, kunjungan yang dilakukan ke pengungsian setelah menerima laporan dari tim medis Polda Maluku yang telah melaksanakan bakti kesehatan di lokasi tersebut.

“Kita menerima laporan dari tim kesehatan Polri yang melaksanakan pengobatan gratis di tenda-tenda pengungsi bahwa ada pengungsi yang menderita sakit kanker payudara stadium 4, atas nama Asmari Lasiru, yang terbaring lemas tanpa ada perawatan. Laporan itulah membuat kami langsung datang kesini,” kata Kapolda kepada media Sabtu (19/10/2019).

Kunjungan itu, lanjut mantan Kakorlantas Polri, untuk menawarkan pengobatan gratis kepada Asmari Lasiru di RS Bhayangkara Polda Maluku. “Kita juga bawa dokter dan ambulance untuk mengajak ibu Asmari untuk turun dan kita rawat di RS Bhayangkara. Kita tawarkan perawatan secara gratis di RS Bhayangkara, dan kami akan berikan satu kamar khusus untuk ditempati ibu Asmari, tanpa ada biaya sedikitpun dari mereka,” terang alumnus Akpol 1987.

Namun tawaran orang nomor satu di Polda itu ditolak dengan alasan masih trauma, sebab pada saat gempa 6.8 Magnitudo 26 September lalu, keluarganya memilih menyelamatkan diri mereka tanda penghiraukan Asmari. “Beliau (Asmari penderita kanker panyudara) masih trauma, kalau ada gempa siapa yang mau menolongnya, sebab saat gempa lalu semua orang lari menyelamatkan dirinya mereka tanpa menyelematkan beliau, makanya kita tawarkan untuk ke RS Bhayangkara, disana semuanya terlayani bahkan ketiga dalam keadaan daruratpun ada yang menolong beliau,” ujar Kapolda.

Mantan Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Daerah Konflik dan Kontigensi Kemenkopolhukam RI itu menegaskan, tidak memaksa kehendak dari penderita kanker tersebut, untuk dirawat di RS Bhayangkara. “Beliau masih trauma, tetapi tidak ada masalah kapanpun ketika beliau maka dipersilahkan untuk datang ke RS Bhayangkara, karena semua fasilitas akan kami siapkan untuk beliau,” tegasnya.

Sementara Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Mohamad Roem Ohoirat menambahkan, selain menjenguk hingga memberikan penawaran pengobatan gratis di RS Bhayangkara, melainkan juga memberikan sedikit biaya hidup untuk Asmari Lasiru, selama di lokasi pengungsian.

Adapun Abidin suami Asmari Lasiru tak henti-hentinya menyampaikan terima kasih kepada Kapolda dan PD Bhayangkari Polda Maluku atas perhatian yang diberikan kepada isterinya. “Terima kasih banyak kepada pak Kapolda dan jajarannya karena talah datang melihat isteri saya. Pak kapolda adalah pejabat daerah pertama yang datang kesini untuk melihat isteri saya, semoga amal kebaikan bapa dibalas oleh yang maha kuasa,” ujar Abidin. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed