AMBON,MRNews.com,- Jalinan kerjasama antara PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI Wilayah 07 Makassar (Sulsel-Sulbar-Sultra-Maluku) dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku terus berjalan dengan baik guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Jalinan kerjsama tersebut kembali diwujudkan dengan adanya pertemuan terkait percepatan pembangunan di Provinsi Maluku khususnya pengembangan UMKM yang berorientasi ekspor dan rencana pembangunan ruang pamer Xpora di Bandara Pattimura, Ambon, Senin (27/9).
Pertemuan dilakukan Pemimpin BNI Wilayah 07 Hadi Santoso, Ketua Tim Gubernur Percepatan Pembangunan (TGPP) Maluku Hadi Basalamah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Maluku Lutfi Rumbia, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSPB Maluku Suryadi Sabirin, Kepala Pelindo serta Direktur dan komisaris PT Maluku Energi Abadi (MEA).
Pemimpin BNI Wilayah 07 Hadi Santoso menuturkan, BNI selaku Bank BUMN akan terus berkomitmen untuk mendukung program-program yang dicanangkan Pemprov Maluku guna mempercepat Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan memberikan pendampingan dan fasilitas kredit yang dapat menguatkan permodalan bagi para pelaku usaha.
“Saat ini BNI juga telah menyediakan layanan bagi pelaku UMKM untuk dapat menjangkau dan mengakses informasi terkait pasar ekspor melalui program BNI Xpora dengan melakukan pendampingan, konsultasi masalah permodalan dan transaksi,” tandas Santoso melalui siaran persnya, Selasa (28/9).
“Selain itu juga membantu menghubungkan dengan diaspora di luar negeri dengan bersinergi dengan kantor Cabang BNI di luar negeri” sambungnya.
Dengan pendampingan dari dinas terkait, Dekranasda dan perbankan kepada pelaku UMKM di Maluku, menurut Hadi, akan dapat menghasilkan produk yang memiliki daya saing tinggi untuk dipasarkan lokal maupun global.
Khusus di Kota Ambon akuinya, akan dibuat booth display UMKM dan kerajinan nasional daerah yang berlokasi di Bandara Pattimura. Booth mini Xpora ini nantinya dapat dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk memperoleh informasi terkait ekspor.
“Diharapkan kedepan produk-produk UMKM Maluku dapat bersaing dan lebih memiliki nilai jual ke pasar internasional,” tutup Santoso. (MR-02)
Comment