AMBON,MRNews.com,- Dana untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dari APBN melalui Kementerian Sosial (Kemensos) yang disalurkan bagi Kota Ambon untuk tahun ini turun drastis, bila dibandingkan dengan 2019 lalu.
Kepala Dinas Sosial Kota Ambon Nurhayati Jasin mengaku, Kota Ambon untuk tahun ini hanya mendapat sekitar 400 juta lebih dana KUBE dari Kemensos. Jumlah itu terjun bebas bila melirik tahun 2019 yang mendapat alokasi 1,9 miliar bagi 130 kelompok, dengan tiap kelompok mendapat jatah uang pemberdayaan 15 juta.
“Memang turun, dibanding tahun kemarin 2019 yang jumlahnya 1,9 Miliar. Tahun ini hanya sekitar 400 juta. Untuk 130 kelompok dimana per kelompok 15 juta dan diberikan dalam bentuk barang atau fasilitas,” tukas Kadis kepada awak media di DPRD usai rapat bersama komisi I, Rabu (12/2).
Turunnya dana KUBE kata dia, disebabkan banyak faktor. Salah satu diantaranya karena tidak ada kesadaran dari masyarakat atau kelompok yang sudah diberikan bantuan, tidak digunakan sesuai peruntukannya atau tidak tepat sasaran.
“Bantuan KUBE tidak dikelola, dijual tapi dimakan pada hari-harinya. Kaya begitu. Jadi memang tidak digunakan sesuai peruntukannya. KUBE tidak diperuntukan untuk KK, tapi kelompok yang terdiri dari 10 orang. Itu sesuai petunjuk dari kementerian,” beber Nurhayati.
Disinggung apakah ada jatah KUBE untuk tiap anggota komisi I, dirinya membantah. Karena realisasi oleh Dinsos sesuai proposal yang masuk dan telaah lapangan.
“Tidak ada. Sebab tergantung dari jumlah kelompok di Dinsos. Kalau mereka dijatahi, lalu masyarakat bagaimana?. Semua sesuai proposal yang masuk. Tidak ada ketentuan anggota DPRD dapat jatah KUBE,” ungkapnya. (MR-02)
Comment