AMBON,MR.- Bersih -bersih sungai warnai perayaaan Hari Ulang Tahun (HUT) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)Tahun 2018. baik HUT PT.Pegadaian, PT. Pelni, Yodya Karya (Persero), PT Bhanda Graha Reksa (Persero)
“Kegiatan bersih-bersih sungai melibatkan lima ratusan orang dari stake holder lingkungan, maupun masyarakat setempat juga turut berpartisipasi, bahkan ada juga pengecatan jembatan serta
marka jalan, sebagai rangkaian kegiatan acara HUT bersama Kementerian BUMN dan perusahaan BUMN yang berulang tahun pada bulan Maret-April 2018,” Ungkap Direktur Keuangan dan TI PT. Pegadaian Persero, Teguh Wahyono kepada wartawan usai kegiatan bersih sungai di kampus IAIN -Ambon (7/04)
Wahyono menyatakan, bersih sungai adalah salah satu bentuk kepedulian BUMN dalam membantu memberikan solusi kepada masyarakat, serta kepedulian terhadap kelestarian lingkungan khususnya pemeliharaan sungai.
“Bukan hanya pada kampus di Ambon saja, kita lakukan kegiatan ini tetapi hampir di seluruh daerah juga dilakukan hal yang sama, dan di Ambon kita pusatkan di sungai Air Besar, Desa Batu Merah sepanjang 5 Km” ucapnya.
Lanjutnya, peduli sungai tersebut dimulai pukul 07.00 sampai dengan 12.00 WIT,yang dihadiri oleh Walikota Ambon, yang diwakili oleh Asisten 1 Pemkot Ambon, Mien Tupamahu, Diirektur Keuangan dan TI PT (Persero) Teguh Wahyono, Dirut Yodya Karya, Direksi Yodya Karya. GM Yodya Karya, Reksa Kakanwil Yodya Karya, Rektor IAIN Ambon, Kepala OJk, Dekan STAIN, Kapolres Pulau Ambon dan PP.Lease, Kapolsek Sirimau, Lurah Batu merah, Camat Sirimau,Sekdis Kebersihan Kota Ambon.
Dalam acara tersebut juga; PT. Pegadaian Ambon memberikan satu unit motor sampah dan 30 pasang tong sampah, yang diterima langsung oleh Asisten 1 Pemkot Ambon.
Sementara itu Walikota Ambon, Richard Louhenapessy melalui Asisten 1, Mien Tupamahu menyambut baik kegiatan ini, dimana BUMN turut peduli terhadap sungai besar di kota Ambon, memang ada lima sungai besar di kota ini, dan kali ini di sungai Air besar.
Diharapkan kegiatan ini, dapat memberikan reapon yang baik kepada masyarakat agar tidak lagi membuang sampah di sungai. bahkan menjadi motivator dalam mensosialisikan kebersihan sungai.
“Semoga kegiatan ini jangan hanya sampai saja disini, tetapi masyarakat yang tinggal pada sekitar daerah Arbes juga dapat menjadi contoh bagi orang lain.terlebih kesadaran dari dalam diri sendiri,” ucap Tupamahu. (MR-06)
Comment