AMBON,MRNews.com,- Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold A.P Ritiauw terus mengajak warga di Maluku termasuk di Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) agar jangan takut divaksinasi.
Ajakan itu merupakan bentuk tanggungjawab dan kepeduliannya sebagai wakil ketua Satgas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Maluku yang terus berupaya mengejar target 70 persen warga Maluku disuntik vaksin.
“Kepada masyarakat agar jangan takut vaksin, karena vaksin itu tidak berbahaya. Vaksin tidak mengobati Covid-19, namun vaksin dapat mencegah penyebaran Covid-19,” pinta Danrem meninjau vaksinasi, di Desa Sahulau, Kecamatan Teluk Elpaputih-Malteng, Senin (3/1/2022).
Pasalnya, sejak pemerintah baik pusat hingga ke daerah menggencarkan vaksinasi tahun lalu, hingga kini masih saja ada berita hoax atau tidak benar bersiliweran dimana-mana yang dihembus pihak tidak bertanggungjawab untuk mempengaruhi masyarakat.
“Jangan percaya berita hoax mengenai vaksin itu berbahaya. Tidak sama sekali, vaksin sangat baik dalam membentuk kekebalan tubuh guna terhindar dari paparan virus,” jelasnya.
Saat ini menurut Jenderal Bintang Satu asal Pulau Seram, untuk propinsi Maluku, persentase vaksinasi baru mencapai 50 persen dari target 70 persen secara nasional yang diberikan pemerintah pusat. Sehingga secepatnya harus dikejar lewat berbagai upaya dan edukasi.
Usai meninjau vaksinasi, Danrem beserta rombongan meninjau pos Satgas Kodim Yon Arhanud 11 WBR. Sebelumnya, Ritiauw juga
bersilaturahmi dan memberi bantuan Al’Quran kepada pengurus masjid Negeri Liang Awaiya dan Alkitab kepada pengurus gereja Negeri Sahulau.
Penyerahan Kitab Suci Al-Qur’an dan Alkitab yang dilakukan secara simbolis tersebut diterima masing-masing pengurus mesjid dan Gereja.
Dengan penyerahan Kitab Suci tersebut diharapkan Ritiauw, dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan ketaqwaan masyarakat di wilayah Maluku.
“Semoga apa yang kami bagikan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat dan dapat menjadi pendorong dalam melakukan kewajiban dalam beribadah,” harapnya. (MR-02)
Comment