by

3503 Pelaku Usaha Mikro di Ambon Terima Bantuan Presiden

-Kota Ambon-152 views

AMBON,MRNews.com,- Sebanyak 3503 pelaku usaha mikro kecil menengah di Kota Ambon yang terdampak akibat pandemi Covid-19 menerima bantuan dana dari Presiden Joko Widodo senilai Rp 2.400.000 per orang. Bantuan itu merupakan tahap pertama yang akan disalurkan melalui BRI.

Penyerahan secara simbolis bagi calon penerima dilakukan Walikota Ambon Richard Louhenapessy bertepatan dengan perayaan HUT ke-445 Kota Ambon di lapangan Letkol Tahapary-Tantui Ambon, Senin (7/9).

Kepala dinas koperasi dan UMKM kota Ambon Marthen Keiluhu katakan, dinas sudah mengirim data para pelaku usaha mikro kecil ke kementerian koperasi dan UMKM sebanyak 19.783. Yang baru terverifikasi 3503 untuk mendapat bantuan tahap pertama.

“Setelah diverifikasi akan dikirim bertahap. Dana sudah masuk di BRI dan siap dicairkan kepada calon penerima beberapa hari kedepan. Nama dan nomor rekening langsung dikirim dari kementerian. Jadi siap cair diminggu ini,” tuturnya kepada awak media di Ambon, Senin (7/9).

Sesuai koordinasi, diakuinya, BRI lagi siapkan mekanisme pencairan sebab untuk sekali cair 3503 orang pada satu lokasi bisa masalah. Maka mungkin diatur pada outlet BRI terdekat tiap penerima. Kemudian penerima harus mengisi data di BRI dan dana cair.

Sementara untuk bantuan tahap kedua, Keiluhu mengaku tidak tahu karena nanti dari pemerintah pusat lewat kementerian koperasi dan UMKM yang mengirim data hasil verifikasi pelaku usaha yang layak menerima bantuan.

“Dari data yang dikirim, karena akan ada verifikasi bisa saja turun. Misalnya pelaku usaha yang berakses ke bank dengan jumlah modal/uang kasnya masih tinggi ketahuan di bank maka tidak dapat. Hanya yang modal/uang kas turun.
Verifikasinya lewat NIK,” demikian Keiluhu.

Sementara Abdul Muin, Kepala Cabang BRI Ambon mengaku, nanti rekeningnya dibuka di BRI kemudian pelaku UMKM bisa menghubungi BRI terdekat diwilayahnya untuk melakukan penarikan dana. Dengan data penerima bantuan tahap pertama sebesar 3503 pelaku usaha.

“Data yang dikirimkan dinas koperasi akan diverifikasi lagi siapa yang berhak mendapatkan menurut kriteria yang ditetapkan kementerian. Tahap pertama 3503 orang. Kita masih berkoordinasi dengan dinas untuk melengkapi kekurangan. Jadi ada data yang kurang, nanti kita lengkapi, kita kirimkan lagi,” bebernya. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed