by

Terlilit Hutang, KMP Marsela Terlantar

AMBON,MRNews.-   Ketua Komisi C DPRD Provinsi Maluku, Anos Yermias menyayangkan lambatnya pengawasan yang dilakukan Komisi C DPRD Kabupaten Maluku Barat Daya(MBD) terhadap Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Marsela yang sementara docking di PT Dok Wayame-Ambon.  Pasalnya subsidi yang diberikan pemerintah pusat untuk pengoperasian  KMP Marsela telah dicabut karena kapal tidak beroperasi . Sementara nasib KMP Marsela sangat memprihatinkan karena terlilit hutang yang tidak diselesaikan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BMUD) Kalwedo sehingga kondisi kapal tidak terurus bahkan terlantar .

“Sangat disayangkan KMP Marsela yang nasibnya terlantar di PT Dok Wayame oleh pengelola BUMD Kalwedo karena belum juga bisa menyelesaikan pembayaran docking . Kalau belum dibayar secara otomatis KMP Marsela tidak bisa beroperasi “ urai Yermias di gedung DPRD Maluku.

Kehadiran Komisi C DPRD Kabupaten MBD beberapa waktu lalu untuk melihat kondisi KMP Marsela dinilai Yermias sangat terlambat. Untuk apa lakukan pengawasan saat kapal sudah karam bahkan subsidi dari Pempus juga sudah dicabut.

“Percuma saja hanya lakukan pengawasan kalau tidak ada perhatian serius terutama dalam penyertaan modal , apalagi tahun ini tidak ada lagi subsidi dan Pempus karena ketidakmampuan BMUD dalam pengelolaan sehingga anggaran pusat dikembalikan. Lalu bagaimana KMP Marsela bisa lagi berlayar ?“  sesal politisi Golkar.

Ironisnya lagi , Anak Buah Kapal (ABK) sudah tidak ada lagi di kapal mengakibatkan kondisi kapal semakin tidak terurus dan tidak terawat.  Ditegaskan, kehadiran KMP Marsela mestinya sangat membantu pemerintah kabupaten namun sayangnya tidak bisa dikelola dengan baik.  Untuk kelanjutan pengoperasian KMP Marsela mestinya ada penyertaan modal yang diberikan pemerintah kabupaten MBD ke BUMD.

“Semestinya pihak kabupaten bisa berterimakasih atas dukungan pemerintah provinsi maupun pusat yang memperpendek rentang kendali di daerah . Apalagi kondisi wilayah terutama MBD yang terpisahkan oleh laut. Karena itu, sangat penting kehadiran KMP. Padahal tidak gampang untuk membangun sebuah kapal karena butuh waktu kemudian anggaran sangat besar” demikian Yermias  . (MR-01)

 

 

 

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed