AMBON,MRNews.com,- Revitalisasi Pasar Mardika tetap jalan tahun 2020 mendatang. Dimana saat ini, tahap-tahap lanjutan untuk pembangunannya sudah jalan dan sementara dibahas di Padang Sumatera Barat antara Kementerian PUPR dengan semua kota yang akan dibangun pasar baru. Hal itu dikatakan Walikota Ambon Richard Louhenapessy menyikapi pemberitaan tentang penolakan revitalisasi Pasar Mardika oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI pada salah satu media di Kota Ambon.
“Bagaimana bisa ada pemberitaan seperti itu? Tidak benar Revitalisasi itu dibatalkan sesuai yang tertulis dalam pemberitaan tersebut,” tegas Walikota lewat siaran pers Diskominfo-Sandi kota Ambon kepada media ini, Kamis (7/11/19).
Pemerintah pusat menurutnya, sudah menetapkan untuk merevitalisasi pasar Mardika. Dimana sudah dibicarakan dan disepakati bersama Walikota, Gubernur Maluku dan DPRD setempat, bahkan jajaran kementerian sudah mengakomodir. Lagipula dalam koordinasi antar kementerian, hal itu sudah diputuskan bersama, sehingga tidaklah mungkin untuk dibatalkan secara sepihak.
Dirinya pun menyesali pemberitaan yang beredar. Sebab menurut dia, ternyata ditengah masifnya upaya membangun kota dan masyarakat Ambon, masih saja ada kelompok atau orang-orang tertentu yang berpikir minor dan sengaja membenturkan pemerintah dengan warga melalui pemberitaan-pemberitaan negatif.
“Saya sangat menyesal, ternyata dalam upaya membangun kota ini, ada saja upaya dari kelompok atau orang-orang yang sengaja secara pribadi berpikir tidak sejalan untuk membangun kota secara bersama, misalnya dengan pemberitaan di salah satu media soal revitalisasi pasar Mardika,” kata Walikota.
Disebutkan, pemberitaan seperti begitu akan membuat masyarakat memberikan penilaian yang negatif kepada pemerintah, bahkan terkesan sengaja membuat opini yang menghasut masyarakat agar tidak percaya dengan pemerintah. “Jangan begitulah, kalau mau tulis silahkan, tapi tulislah secara objektif, jangan menghasut dan mengadu domba pemerintah dan masyarakat,” bebernya.
Apalagi tambah Louhenapessy, Rabu (6/11/19) kemarin, Kabid Perdagangan Disperindag Kota Ambon, Lorina F P Silooy bersama Komisi I DPRD Kota Ambon, telah melakukan pertemuan dengan Kasubid Pengembangan Sarana Distribusi Kemendag RI Imanuel Tarigan di Jakarta. Hasilnya tidak ada kata menolak atau pembatalan revitalisasi pasar Mardika, hanya tentang konstruksi lantai.
“Dalam pertemuan itu, tidak ada penolakan revitalisasi, memang dalam pertemuan dengan deputi itu, dibicarakan bahwa apakah pasar itu dibangun dengan konstruksi 5 lantai atau 4 lantai saja. Itu saja. Dan bukan menolak. Saya menyesal, padahal kita ini membangun untuk kepentingan bersama, tapi ada saja orang yang mau dengan pandangan negatif membenturkan pemerintah dengan masyarakat,” tutupnya. (MR-02)
Comment