by

Para Juara Festival Musik & Budaya Diharapkan Berkontribusi

AMBON,MRNews.com,- Para juara festival musik dan budaya 2019 diharapkan dapat berkontribusi nyata bagi kemajuan kota Ambon terutama dalam mewujudkan Ambon sebagai kota musik dunia tahun ini dengan musik menjadi brand dan visit Ambon 2020. Kontribusi para juara ini tentu jadi kekuatan bagi pemerintah kota (Pemkot) yang tidak bisa bekerja sendiri.

“Pemerintah dan semua kita sementara berpacu membangun Ambon. Selain kota musik dunia, di tahun 2020 diupayakan Ambon jadi destinasi wisata. Maka harus kita kerja sama-sama, jadi agen informasi ke luar. Para juara ini sumbangan bagi Ambon membangun prospek pariwisata 5 tahun kedepan. Tugas anak-anak juara lomba nyanyi solo dan vocal group, sanggar tari bahkan Jujara Mungare 2019 berkontribusi bagi kota ini,” ujar walikota Ambon Richard Louhenapessy saat pembagian bonus dan makan bersama di restoran Sari Gurih, Senin (23/9/19).

Pemkot diakuinya, sementara berupaya jadikan Ambon sejajar dengan 514 kota lain di Indonesia, tumbuh jadi kota yang dikenal dan beri dampak bagi ekonomi rakyat. Persaingan itu dengan brand masing-masing dan Ambon mengusung musik. Jelas upaya ini membuat orang tertarik dan Ambon dikenal dunia. “Kita telah sepakat musik jadi brand Ambon. Kalau sudah ada merk, otomatis orang akan datang dan mengundang kita kemana pun tanpa dipromosi,” paparnya.

Alasan mengumpulkan para juara ini akui walikota, karena masih muda dan harus diarahkan tak hanya berlomba untuk orientasi bonus, duit. Sebab kabarnya ada orang tua pertanyakan soal bonus juara dan merebak hingga media sosial. Penting juga itu tapi bukan tujuan sebab utamanya bagaimana menciptakan merk dikenal lewat potensi yang dimiliki. Juara hanya jadi modal awal memperbaiki diri karena baru di tingkat kota, belum apa-apanya. Sekarang harus belajar terus.

“Pakai kesempatan ini untuk referensi pengalaman. Juara ini modal, jangan langsung puas. Harus tetap rendah hati. Saya bangga terhadap kalian. Ini harus jadi motivasi. Soal bonus, jangan lihat nilai tapi niat kita. Sebab yang kalian buat ini investasi jangka panjang, harus dijaga. Tahun depan kita akan lakukan event yang sama. Belajar terus agar semakin lebih baik. Terutama Jujaro Mungare akan direkomendir ke event nasional sebab kalian berkualitas, masih muda dan cakap bahasa Inggris,” pesan walikota.

Kepala dinas pariwisata kota Ambon Rustam Hayat tambahkan, untuk juara I-III nyanyi solo pria diraih Francois Kasube, Malvin Unawekla dan Mareldy Don. Juara I-III nyanyi solo wanita masing-masing Resya Pattiruhu, Alecia Teftutul dan Dian Tuhumury. Vocal group juara I-III adalah SMA Negeri 5 Ambon, VG Irene dan SMA PGRI 1 Ambon. Serta pemenang tari tradisional juara I-III yakni Sanggar Leimena Poka, Sanggar Tounussa Amalatu Paperu dan Sanggar Kayla. “Para juara ini aset kota Ambon kedepan,” singkatnya. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed