by

Patung Gajah Mada yang Dibangun Polres SBB Diharapkan Jadi Pemersatu

AMBON,MRNews.com,- Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif meresmikan patung Gajah Mada yang dibangun di depan Markas Polres (Mapolres) Seram Bagian Barat (SBB) melalui pengguntingan pita, Sabtu (16/9).

Kapolres SBB AKBP Dennie Andreas Dharmawan, mengaku patung Gajah Mada melambangkan persatuan. Dia lalu menguraikan makna dibalik pembuatan patung itu.

“Ketika saya baru bertugas disini, terjadi masalah pemalangan jalan. Saya melihat banyak sekali konflik-konflik, sehingga terlintas pemikiran untuk bangun Patung Gajah Mada yang merupakan lambang mempersatukan,” ungkapnya.

Dengan didirikannya Patung Gajah Mada, diharapkan ada cita-cita dan harapan sama seperti Gajah Mada sebagai tokoh pemersatu. Yaitu agar dapat mempersatukan anggota Polri dengan masyarakat.

“Siapa pun nanti yang datang di Polres SBB, semoga menjadi filosofi yang baik bagi Polres SBB, dan saya sangat inginkan Polres SBB menjadi pelopor perdamaian bagi masyarakat dan menjadi kebanggaan bagi kita semua,” harapnya.

Senada, Kapolda Irjen Pol Lotharia Latif berharap, filosofi patung Gajah Mada sebagai pemersatu dan pererat antara anggota Polri, Pemerintah Daerah, instansi terkait dan masyarakat di kabupaten berjuluk Saka Mese Nusa ini.

“Sehingga dalam hubungan ini kita tetap menjadi satu ikatan yang baik dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat,” katanya.

Kapolda juga berharap Bhayangkara-bhayangkara Polres SBB dapat dibutuhkan dalam melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat.

“Ada dua persyaratan dalam tugas kita selaku anggota Polri yang harus kita jalankan yaitu pengelolaan keamanan dan pengololaan kenyamanan,” katanya.

Terkait potensi alam di SBB, Kapolda mengaku menjadi tantangan yang harus dikerjakan. Ia berharap Forkopimda SBB agar jangan menghambat investasi di daerah ini, sehingga dapat membuka lowongan pekerjaan kepada masyarakat.

“Saya juga apresiasi kepada forkopimda di Kabupaten SBB, yang mana telah bekerjasama dengan Polres SBB untuk menjaga daerah ini tetap aman, dan nyaman,” pungkasnya.

Usai peresmian, Kapolda dan para PJU yakni Karo Ops, Karo SDM, Karo Log, Direktur Lantas, dan Direktur Polairud, bersama Kapolres SBB meninjau lahan milik Polda Maluku seluas 350 hektar yang berada di Desa Kawa, Kecamatan Seram Barat.

Sebelumnya, kedatangan Kapolda dan rombongan dengan KPC dan Tacttical Boath Direktorat Polairud Polda Maluku di Pelabuhan Hatu Piru Kecamatan Seram Barat dijemput Kapolres SBB, Dandim 1513, Kajari SBB, Kalapas Piru, Wakil Ketua DPRD SBB.

Tiba di pelabuhan, orang nomor 1 Polda Maluku ini mendapat pengalungan kain syal, dan langsung menuju Markas Polres SBB di Piru, ibukota kabupaten SBB. (MR-02/Polda)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed