by

Kodam Pattimura Terjunkan 1200 Personil Back-up Pengamanan Pemilu di Maluku

AMBON,MRNews.com,- Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Syafrial tegaskan, untuk mem-backup Polda Maluku dalam pengamanan pemilihan umum (Pemilu) 2024, pihaknya akan melibatkan kurang lebih 1200 personil dari semua jajaran.

Sementara untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Maluku pada September 2024 mendatang, personil yang diturunkan akan lebih besar lagi yaitu 1300-an personil.

“Tentu mekanisme, kita bersinergi dengan Polda untuk tahapan kapan kita laksanakan kegiatan tersebut. Pemetaannya juga sudah kita petakan. Mapping potensi-potensi di daerah mana yang penting yang akan kita tempati, bekerjasama dengan Kapolda, KaBINDA dan stakeholder lain,” tandasnya usai rapat koordinasi (Rakor), Selasa (10/10).

Sementara, Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif mengaku, bersama Kodam XVI/Pattimura, pihaknya siap membantu pemerintah daerah (Pemda), KPU dan Bawaslu untuk mensukseskan Pemilu 2024 mendatang agar berlangsung aman dan damai di tanah Maluku.

“Dalam Rakor ini menegaskan posisi aparat keamanan khususnya Polri dan TNI yang pada intinya telah siap melakukan kegiatan pengamanan sedari jalannya tahapan Pemilu saat ini hingga di 14 Februari 2024 saat Pemilu,” tandasnya usai Rakor dalam rangka operasi mantap Brata 2023-2024 di Rupatama Polda Maluku yang turut dihadiri Sekda Maluku, pimpinan KPU Maluku, Bawaslu Maluku dan stakeholder lain.

Irjen Lotharia pun berharap dan mengajak masyarakat Maluku untuk juga bersama-sama TNI-Polri amankan dan sukseskan Pemilu agar berjalan damai dan lancar.

Sebab persoalan keamanan ini tidak hanya TNI-Polri tapi semua masyarakat termasuk peserta Pemilu juga punya tanggungjawab untuk mensukseskan Pemilu yang mempunyai tagline Pemilu sebagai sarana integrasi bangsa.

“Sebab Pemilu ini dengan mengedepankan semangat persaudaraan persatuan dan kesatuan. Dan kita berharap kita dapat memilih pemimpin-pemimpin yang baik untuk masyarakat juga nantinya khususnya di Maluku,” jelasnya.

Secara bertahap tambah Lotharia, nanti akan dilanjutkan dengan gelar pasukan dan kemudian nanti penempatan pasukan bersama Kodam XVI/Pattimura untuk bersama-sama melakukan pengamalan sampai ke tempat pemungutan suara (TPS).

“Rakor ini serentak se-Indonesia sebagai tindaklanjut Rakor tingkat pusat pada 27 September lalu yang dipimpin Mendagri, Kapolri dan Panglima TNI. Ini tahapan yang memang harus kita lakukan sekaligus untuk konsolidasi, komunikasi, koordinasi bersama-sama KPU Bawaslu dan Pemda yang punya tanggungjawab nanti menyiapkan seluruh kesiapan Pemilu 2024,” urainya. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed