AMBON,MRNews.com,- Guna berantas kabar hoaks tentang vaksin Covid-19 yang meresahkan berujung sebagian masyarakat tidak menolak divaksin, memantik niatan personil Brimob Polda Maluku dibantu tenaga kesehatan (Nakes) untuk terus edukasi masyarakat.
Ialah personil Brimob Kompi 1 Batalyon A Pelopor bersama Puskesmas Tawiri dan perangkat Desa Negeri Laha melaksanakan sosialisasi, dilanjutkan vaksinasi massal di Dusun Kampung Baru, Desa Negeri Laha Kota Ambon, Kamis (6/1/2022).
Kepala Puskesmas Tawiri Dokter Hasni Arusadz MARS turun langsung memberi sosialisasi tentang tata kelola data dan kebijakan responsive dalam penanganan covid-19 serta tentang vaksinasi, juga sampaikan peran serta masyarakat untuk membantu pasien Covid-19.
Sementara itu Bripka Sumardi mewakili personil Brimob mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya isu vaksin Covid-19 tidak aman atau tidak halal, sanksi dan denda terhadap masyarakat wajib vaksin yang menolak vaksinasi, serta jaminan terhadap masyarakat terkait Kejadian Ikutan Paca Imunisasi (KIPI) yang tertuang dalam Perpres No. 14 tahun 2021.
“Dalam kegiatan sosialisasi juga dibuka sesi tanya jawab dengan masyarakat yang masih kurang mengerti vaksinasi dan tentang berita hoaks yang masih dipercaya masyarakat,” terang Sumardi.
Diharapkan lewat sosialisasi tersebut kata dia, akan berhasil merubah pola pikir masyarakat tentang vaksinasi, sehingga awalnya masih ragu, menjadi paham sehingga nantinya sukarela mau divaksin.
Terpisah, Wakil Komandan Kompi 1 Batalyon A Pelopor Ipda Sukandri tegaskan, pihaknya akan terus gencarkan akselerasi percepatan vaksinasi Covid-19 guna mendukung program pemerintah dalam meningkatkan persentase pencapaian vaksin khususnya di Kota Ambon.
Usai sosialisasi, dilanjutkan dengan membuka gerai vaksin dan berhasil memvaksin puluhan masyarakat dari berbagai kalangan usia baik anak-anak, dewasa maupun lansia. (MR-02)
Comment