by

Pendayung Galala Temukan Mayat Warga Waiheru Dibawah JMP

AMBON,MRNews.com,- Sesosok mayat laki-laki yang diketahui warga Waiheru Kecamatan Baguala ditemukan pendayung perahu asal Desa Galala, Remon Sulilatu (48) dibawah tiang 11 Jembatan Merah Putih (JMP) berjarak sekitar 50 meter dari pantai Desa Rumahtiga Kecamatan Teluk Ambon, Kamis (19/8).

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terlentang dengan menggunakan baju kaos/sweater warna hitam dan celana panjang jeans warna biru.

Awalnya, sekitar pukul 10.30 WIT, Sulilatu membawa penumpang dari Galala ke Pohon Mangga Desa Rumahtiga.

“Dalam perjalanan balik, sekitar 10 meter dari TKP, terlihat pada tiang JMP seperti ada sesosok orang yang sementara tidur terlentang dibawah tiang JMP,” ujar Paur Humas Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease Iptu Izaak Leatemia menirukan penuturan Sulilatu.

Pasca penemuan mayat itu, sebutnya, personil Polsek Teluk Ambon yang dipimpin Kapolsek Teluk Ambon IPTU JOUNANDA W KUSNO langsung mengamankan TKP, lakukan Pulbaket terhadap para saksi.

“Personil unit identifikasi Sat Reskrim berhasil evakuasi jenazah ke daratan Pantai Desa Rumahtiga dengan speed boat Martha Alfons 02 untuk dibawa ke Rumah Sakit Bahayangkara Tantui,” jelasnya.

Beberapa jam setelah di RS, orangtua korban datang untuk memastikan berita yang didapat lewat HP jika benar itu anaknya atau bukan. Ternyata benar korban itu anaknya atas nama Firman Ali alias La Tole (20) yang berprofesi sebagai tukang ojek.

“Ibu korban bercerita, kemarin malam, korban sempat minum minuman keras bersama 3 rekannya, lalu pergi keluar rumah entah kemana. Ibunya sempat larang tapi tidak digubris. 3 rekannya tidak dikenali orang tua korban,” pungkasnya. (MR-02)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed