AMBON,MRNews.com,- Partai Nasional Demokrat (NasDem) sangat percaya diri masuki tahun politik 2024 mendatang dengan memasang target menjadi pemenang pemilihan legislatif (Pileg), termasuk di Provinsi Maluku.
Sebabnya, partai yang dikomandoi Surya Paloh itu pun mengusung program menjaring bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) lewat “NasDem memanggil” yang telah dimulai beberapa waktu lalu dan akan tuntas sebelum akhir 2022.
Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Indonesia Timur (Maluku-Maluku Utara) DPP NasDem Rosita Usman katakan, tahapan Pileg, Pilpres dan Pilkada sementara jalan, lewat proses verifikasi administrasi partai di KPU RI sebagai peserta Pemilu 2024.
“Kita pun sudah menyiapkan NasDem Memanggil, untuk mempersiapkan para Bacaleg terbaik NasDem yang nanti akan mengikuti kontestasi Pileg di 14 Februari 2024. Targetnya sebelum akhir tahun perekrutan Bacaleg sudah tuntas,” tandas Rosita di Ambon, Sabtu (27/8).
NasDem kata Rosita, benar-benar sangat serius hadapi Pemilu 2024 yang diawali Pileg. Dimana satu dari empat kursi DPR-RI dapil Maluku yang saat ini menjadi milik NasDem harus wajib dipertahankan.
Sementara untuk kursi DPRD Provinsi Maluku, jelas wanita yang biasa disapa caca kerudung biru itu, turun dari empat menjadi hanya tiga kursi di Pileg 2019. Namun di 2024, pihaknya tetap berupaya target naik signifikan penuhi kuota dapil atau 7 kursi.
“Di Provinsi, kita saat ini hanya tiga kursi. Tapi untuk 2024 target kita jelas harus memenuhi kuota dapil atau 7 kursi. Dengan memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki partai dan kader,” tegas calon anggota DPR-RI dapil Maluku itu.
Dengan begitu, selain kursi pimpinan DPRD Provinsi bisa direbut dari PDI Perjuangan tetapi juga menurut Rosita, dapat menjadi modal besar bagi NasDem dalam bergaining position untuk kontestasi Pemilihan Kepala Daerah di Maluku.
“Itu memang target besar kita. Semua partai punya target. Tergantung bagaimana kita punya kerja-kerja di lapangan untuk meyakinkan masyarakat, dengan tetap mengusung semangat Restorasi Indonesia dan politik tanpa mahar,” beber pendiri Yayasan Rose Foundation itu.
Rosita yang juga pengusaha muda ini yakin, dengan kerja-kerja yang berbasis data, sistematis dan terukur itu disemua tingkatkan partai, semua yang menjadi target NasDem itu bukan mustahil bisa tercapai di 2024.
“Untuk Pilpres, hasil Rakernas dan Rakornas sudah jelas merekomendasi tiga nama Capres yaitu pa Anies Baswedan, pa Ganjar Pranowo dan pa Andhika Perkasa. Keputusan siapa Capres NasDem, ada di ketua umum. Lobi, silaturahmi dengan antar partai pun masih jalan di DPP untuk membangun koalisi,” urai Rosita.
Demikian juga Pilkada di Maluku karena prosesnya terjadi pasca Pileg, maka akan sangat tergantung hasil Pileg untuk memastikan sikap dan dukungan Gubernur, Bupati/Walikota, apakah maju dengan calon Kepala Daerah (Gubernur) sendiri atau berkoalisi sesuai jumlah kursi.
“Katong menunggu hasil Pileg untuk berproses ke Pilkada. Kalau bisa mencapai target 7 kursi DPRD Provinsi, yang artinya menang Pileg, kenapa tidak. Kita pun bisa usung calon Gubernur sendiri. Prinsipnya, semangat Restorasi Indonesia menjadikan optimisme NasDem tinggi ditiap momentum politik,” pungkasnya. (MR-02)
Comment