AMBON,MRNews.com,- Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon Sirjhon Slarmanat terus ditagih janjinya oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Mardika yang direlokasi ke Pasar Apung dalam rangka Revitalisasi Pasar Mardika.
Slarmanat dinilai hanya menebar janji untuk turun langsung melihat kondisi PKL di Pasar Apung. Dimana PKL disana tidak difasilitasi listrik, bahkan papan-papan lapak telah rapuh dan busuk.
“Kita semua dapat informasi Senin kemarin, kalau Kepala Disperindag akan lihat kondisi kami di Pasar Apung, tapi sampai sekarang belum turun,” ungkap Aswan, salah satu PKL, Rabu, (14/7).
Padahal kata dia, banyak masalah yang terjadi pada PKL di Pasar Apung. Dan hal tersebut harus menjadi catatan penting yang harus diselesaikan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon lewat Disperindag.
Masalah itu menurutnya, bukan saja listrik dan papan lapak yang tidak layak dihuni. Tapi ada berbagai masalah lainnya, antara lain yaitu teman-teman PKL lain yang belum memperoleh lapak di Pasar Apung.
“PKL yang belum mendapat lapak di Pasar Apung, mereka yang aktif beraktivitas di Gedung Putih Pasar Mardika dan selalu bayar pajak, tapi belum diperhatikan. Cobalah Disperindag lihat masalah itu,” pintanya.
Dirinya memperingatkan Kepala Disperindag, apabila dalam waktu dekat ini belum juga turun melihat kondisi PKL di Pasar Apung, protes keras akan dilayangkan ke Balaikota untuk mempertanyakan masalah tersebut.
“Ini menyangkut teman-teman kita punya hak. Mereka itu bayar pajak masa tidak diberikan lapak. Kita akan datang tanya Kepala Disperindag dengan cara persuasif jika belum turun,” tegasnya. (MR-02)
Comment