AMBON,MRNews.com.- Harga beras Bulog di pasaran dari 10 ribu per kilogram merangkak naik hingga mencapai angka 15 ribu rupiah per kilogramnya.
Ironisnya beras bulog mulai hilang di pasaran. Padahal sebelumnya beras Bulog dijual bebas di pasar-pasar tradiosional hingga kios.
“Terkait informasi tentang kelangkaan dan melonjaknya harga beras di pasar tradisional mesti cepat ditanggapi pihak Perum Bulog Ambon dengan melakukan koordinasi bersama pemerintah,” ujar Ketua DPRD Maluku, Benhur George Watubun di ruang kerjanya, Selasa (18/4).
Dirinya menambahkan, jika pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi II untuk melakukan pemantauan langsung ke pasar jelang perayaan hari raya Idul Fitri1444 H.
“Kita akan berkoordinasi sehingga Komisi II dalam waktu dekat akan melakukan on The Spot untuk memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok termasuk beras,” jelasnya.
“Sehingga masyarakat terutama umat Islam yang akan merayakan hari raya Idul Fitri 1444 H merasa tenang terutama terkait ketersediaan kebutuhan bahan pokok” demikian Watubun . (MR-01)
Comment